Share

Baby CEO: Kehamilan yang Tak Diinginkan
Baby CEO: Kehamilan yang Tak Diinginkan
Author: Hanazawa Easzy

1. Prolog

"Eva, menikahlah denganku," ujar Hans sambil menyodorkan cincin ke depan Evalia Lesmana, dokter muda berusia 22 tahun yang saat ini magang di sebuah rumah sakit swasta di ibu kota.

“Hentikan omong kosongmu dan jangan muncul lagi di hadapanku!” sentaknya garang sambil menepis tangan Hans. Kemarahan tampak jelas di wajahnya.

“Aku akan terus datang sebelum kau setuju menikah denganku.”

"Jangan bermimpi!" Eva mendorong tubuh Hans dan berjalan melewatinya. 

"Aku tidak bermimpi. Aku ingin bertanggung jawab atas kejadian malam itu. Aku akan menikahimu."

"Aku tidak akan menikah dengan pria licik sepertimu. Lagi pula, bukankah itu memang rencanamu sejak awal? Kamu memetik bunga sembarangan dan menginjak-injaknya tanpa belas kasihan. Untuk apa sekarang pura-pura menyesal dan ingin bertanggung jawab?!"

Pria dengan kemeja putih itu meraup wajahnya dengan tangan, mulai frustrasi dengan penolakan Eva. Dia mengejar gadis itu, menghadangnya tepat sebelum melewati pintu kaca.

"Dengarkan dulu penjelasanku."

Eva menggeleng tegas sebelum berkata, "Tidak ada yang perlu dijelaskan. Semua sudah jelas. Kamu sengaja menculikku untuk mengambil kehormatanku karena aku menolak menjadi pacarmu. Kamu benar-benar kekanak-kanakan, Hans!"

Gemeletuk gigi-gerigi Hans terdengar bersama tangannya yang mendorong tubuh mungil dalam balutan jas dokter hingga terdesak ke dinding di belakangnya.

"Apa yang kamu lakukan?!" geram Eva dengan emosi tertahan.

"Itu kecelakaan. Aku mabuk dan kehilangan kesadaran. Aku tidak bisa mengendalikan diri."

Tawa hambar terdengar dari bibir Eva, menatap horor ke arah pria yang sudah mengambil keperawanannya.

"Karena sekarang kamu tidak sedang mabuk, kamu bisa mengendalikan dirimu? Jangan memaksaku lagi."

"Aku sungguh ingin menikahimu, Evalia Ayu Lesmana!"

"Kamu pikir menikah menyelesaikan masalah, hah?" Eva mendorong dada bidang Hans sekuat tenaga,

"Apa yang harus aku lakukan agar kamu bisa menerimaku?"

Geleng kepala yang terlihat detik berikutnya, "Tidak ada. Berpura-pura saja tidak ada yang terjadi di antara kita!"

Hans yang tidak bisa bersabar lagi, menahan kedua bahu Eva erat-erat. "Akan aku kabulkan semua yang kau minta. Aku bisa memberikan semua yang kau inginkan. Rumah, kendaraan, rasa aman, bahkan pendidikan. Kau tidak akan kekurangan."

"Kamu sedang memamerkan kekayaan keluargamu?" sindir Eva menyeringai tak percaya. "Sayang sekali, Hans. Aku sama sekali tidak tertarik dengan hal itu. Sekali tidak tetap tidak!"

"Kau bisa melanjutkan studi kedokteran setelah tanpa harus mencari beasiswa seperti dulu. Atau kau mau belajar ke luar negeri? Ke mana? Katakan saja, aku akan mengaturnya untukmu. Berapa pun uang yang kau butuhkan, akan aku berikan asalkan—"

PLAK!

Tamparan mendarat di wajah Hans dan membuatnya bungkam seketika. Rangkaian kata yang tersusun rapi di kepala, musnah seketika.

"Aku tidak pernah menjual diriku pada siapa pun, Hans. Berhentilah membuang waktumu untuk mengejarku!"

"Eva ...."

“Aku tidak akan menikah denganmu seumur hidupku. Semakin kamu memaksaku, semakin aku membencimu!" Eva mengacungkan jari telunjuknya di depan wajah Hans sebelum berbalik pergi dari sana.

“Kau mengandung anakku!” teriak Hans membuat Eva terpaksa menghentikan langkahnya. Suara pria itu terlalu lantang, bisa didengar siapa saja.

“Jika itu terjadi, aku tidak keberatan menggugurkannya!” sarkas Eva sambil menolehkan wajah, tapi tak berniat membalik badannya.

Hans membulatkan mata tak percaya. Eva yang dikenalnya sebagai dokter muda yang lembut dan penyayang, akan menyingkirkan calon anak di dalam rahimnya.

Bisakah Hans menaklukkan keras kepala Evalia Lesmana?

Hanazawa Easzy

Catatan: Hanson Dirgantara adalah ayah kandung Rio Dirgantara (baca: Terpaksa Menikahi CEO) Kisah Hans dan Eva dimulai dari bab kedua. Selamat membaca ....

| Like

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status