Share

Ilusi Karina

Bab 16 Balas Dendam

Ilusi Karina

Alvis tersenyum lebar, dengan mulut yang terbuka. Lalu berjalan mendekat, memegang dagu lancip milik istrinya itu. Sekejap, ia kembali menempelkan kedua bibir mereka.

Karina sepertinya telah meracuni pria dingin nan tampan itu. Memberikan candu akan nikmat tubuhnya bagi si pria yang Karina anggap, penjahat. Tatapan mereka beradu dengan deru nafas yang hangat menyentuh kulit wajah mereka.

"Sabarlah, kau akan mendapatkannya kembali, nanti. Aku ingin kau sehat terlebih dahulu. Dan menjadi nyaman di tempat yang seharusnya kau sukai. Kau mengerti?" bisik Alvis, seraya mengusap bibir sensual istrinya menggunakan jempol tangannya.

"Tapi aku aku memintanya sekarang, Tuan," paksanya sekali lagi.

Alvis memejamkan matanya rapat. Dengan satu helaan nafasnya yang panjang dan terdengar berat. Ia sontak melepaskan tangannya dan berdiri tegak di hadapan Karina.

Kedua tangannya ia simpan di saku celana chinosnya. Karina terus menatap pria yang memang harus ia akui
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status