Share

Bab 95. Chaos II

Xander duduk di kursi kerjanya yang ada di penthouse-nya seraya menegak wine hingga tandas. Jam di dinding menunjukan pukul 3 pagi, tapi hingga detik ini Xander tak kunjung beristirahat. Benak Xander tak henti mengingat perdebatannya dengan Audrey. Perdebatan yang tak memiliki solusi. Audrey terus memintanya untuk pergi, tapi sampai kapan pun Xander tak akan pernah melepas Audrey. Cukup tiga tahun Xander hidup tanpa Audrey. Xander tak ingin kembali di masa-masa berat ketika dirinya kehilangan Audrey.

Sesaat, Xander memejamkan mata singkat. Pria itu meremas kuat gelas berkaki tinggi yang ada di tangannya. Buku-buku kuku Xander memutih akibat pria itu mencengkram kuat gelasnya. Yang Xander pikirkan sekarang adalah cara memutuskan hubungannya dengan Serry. Xander tahu dirinya telah melukai Serry karena telah memberikan harapan palsu, tapi Xander tak mungkin melepas Audrey. Hatinya hanya menginginkan Audrey, bukan yang lain.

Ya, Xander menyesali kebodohannya di masa lalu. Andai waktu bisa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
nani
tinggi sekali poin.nya kk buat buka bab barunya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status