Share

46. Masa Lalu Mengerikan

    Jacob salah, Javier malah terkekeh pelan saat menyadari kebimbangan sang kakak. Jacob tengah dilema dan Javier tahu bahwa tak ada seorang pun yang bisa mendengar tawa liciknya. "Jadi, Kakak akan tetap memilih jalang itu meski Kakak tahu dia itu sebenarnya adalah siapa?" tanya Javier dengan tenang. 

    Jacob kembali berhenti melangkah, ia menatap adiknya yang telah mengubah posisinya menjadi duduk dengan tatapan tajam. "Apa maksudmu?" tanyanya datar. 

    Tersimpan kemarahan di nada bicaranya. Sejak kapan adik yang ia besarkan dengan penuh perhatian dan kasih sayang itu mengucap kata-kata yang tidak pantas seperti itu? Terlebih lagi, panggilan hina itu dialamatkan kepada Julia, gadis yang ia cintai. 

    Pengaruh buruk organisasi itu sepertinya telah merusak otak adik kesayangannya. 

    "Tentu saja, Kakak akan berterima kasih

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status