Share

Bab 14 : Pilot yang Dingin

Suara deritan kereta saat itu terdengar begitu jelas ketika langit jingga membentang menutupi cakrawala. Di tepi kereta Swiss seorang gadis dengan gaun putih dan keranjang bunga berjalan anggun memecah keramaian. Topinya yang lebar menutupi senyum tipis yang terpajang.

Gadis bergaun putih itu tidak bergerak ketika tangannya tiba-tiba dicengkram oleh seorang pria. Dia menodongkan pisau diam-diam dari samping tubuhnya. Gadis itu tidak lagi tersenyum. Dia hanya melangkah mengikuti perintah pria itu yang menatapnya tajam. Suasananya memang sangat ramai. Namun gadis itu tidak meminta tolong sedikit pun. Bahkan ia nampak tidak mencobanya.

Pria dengan kaos hitam dan rambut gimbal itu membawanya ke dalam gang sempit. Dia tersenyum lebar ketika mendapati mangsanya yang masuk dalam jebakan.

“Kau menginginkan sesuatu, tuan?” Suara gadis itu mengayun merdu.

“Aku ingin sekali menghabisimu sampai kau teringat semua perbuatanmu!”

“Pe

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status