Share

Lepas Beban

"Aku enggak gila!"

Rania terus berteriak saat dirinya sudah berada di rumah sakit jiwa. Mau tak mau, kedua orang tuanya memasukkan dia ke RSJ.

Ibunya Rania memang mereka jika keputusan untuk memasukkan kembali putrinya ke rumah sakit jiwa adalah hal yang begitu sangat berat, tetapi mereka juga tidak bisa membiarkan putrinya terus-terusan berada di rumah dalam keadaan seperti itu. Biasanya diberikan obat penenang saja butuhnya itu sudah kembali lagi tetapi kali ini sangat jauh berbeda putrinya terus saja mengamuk bahkan di perjalanan pun terus saja meracau dan meminta untuk keluar.

Sejak dia mengamuk dan hampir melukai dirinya dengan pisau, pak Rudi pun langsung membawanya ke RSJ. Apa yang disarankan oleh dokter Sabrina sebenarnya hal yang begitu sangat baik, tetapi ia tidak mau jika hal itu dibiarkan terus-terusan putrinya akan semakin parah lagi dan hal itu justru akan membuatnya merasa begitu sangat pusing terlebih lagi ia tidak bisa pergi bekerja karena istrinya tidak mampu men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status