Share

Diusir

Bab 16

Pov Author

Soimah kebingungan hari-harinya tidak tenang karena terus saja memikirkan bagaimana cara melunasi hutangnya. Sedangkan Ana tidak bertanggung jawab sama sekali, ia bahkan tidak mau menyisihkan sebagian gajinya untuk menyicil hutangnya di Bank.

Tiba-tiba dia ingat sesuatu kalau masih ada yang bisa diandalkan yaitu sertifikat tanah satu-satunya yang almarhum suaminya berikan untuk Ani. Dia kemudian bergegas untuk pergi kerumah Ratna menanyakan keberadaan sertifikat tanah yang almarhum suaminya titipkan.

Sesampainya dirumah Ratna terlihat pintu rumah tertutup rapat, Soimah yang kala itu sedang cemas menggedor-gedor pintu rumah Ratna dengan kerasnya.

"Ada apa mba kemari?" tanya Ratna yang sedikit kesal dengan sikap Soimah yang kurang sopan saat berkunjung kerumahnya.

"Aku mau ambil sertifikat tanah yang almarhum Bang Deni titipkan padamu Rat untuk melunasi hutangku di Bank," ungkap Soimah.

"Sertifikat itu sudah aku berikan pada Ani, karena itu sudah menjadi hak dia j
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status