Share

Tak terduga

"Nanti gue turun sekitar sepuluh langkah dari acara itu, lo boleh pulang" ujar Ayana ditengah-tengah perjalanan mereka.

"Kenapa?" tanya Candra heran. Untuk apa ia pulang jika tak bersamanya? Bukankah ini kali pertamanya kembali bisa berdua dengan Ayana setelah beberapa hari lalu ia menghindar tanpa alasan padanya.

"Eh lo gila! Gue kan gak mau semua teman-teman gue tau kalau lo sama gue itu suami istri. Kitakan musuh, apa kata mereka coba" jawab Ayana nada tinggi. Tangannya mengetuk keras helm Candra.

"Iya deh, yang penting kamu gak jauhin saya lagi" gumam Candra pasrah.

Ia pun menurunkan Ayana tepat di tempat yang Ayana mau, sepuluh langkah dari keramaian.

"Thanks, lo boleh pulang gih. Gue juga paling sampai jam sepuluh," ujar Ayana mengembalikan helm yang ia pakai pada Candra.

"Enggak, kita pulang bareng. Saya tunggu kamu, tenang saja saya akan menjauh dari siapa pun yang kamu kenal. Saya akan memperhatikan kamu dari kejauhan," Candra menol

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status