Share

Bab 77. Mengagumi

“Kenapa sayang? Sah-sah saja kan, sepasang suami istri beli baju dinas seperti itu?”

“Mas Aksara emang agak lain, kalau Denim bertanya tentang baju kurang bahan itu bagaimana?”

“Saya berniat hanya makan berdua bersama kamu. Sekalian kita kencan. Kamu tahu, kita sudah lama sekali tidak berjalan berdua.”

“Ngak-nggak, Celine gak setuju. Denim dan Danisa harus ikut, Mas.”

“Sayang ... Danisa masih terlalu kecil. Gak bagus terkena angin malam.”

“Ya sudah, kalau begitu Denim saja yang ikut.”

“Ok lah. Dari pada kamu menolak makan malam bersama saya.”

“Mas Aksara tuh yang aneh-aneh. Di rumah saja, makanan dan lauk banyak, tapi tetap saja ingin makan di luar.”

“Ganti suasana saja, Sayang.” Aksara membubuhkan kecupan di dahi istrinya. Tak lupa di kedua pipi berisi yang terasa candu untuk pria bertubuh kekar itu. “See you, Baby. I love you.”

“I lop you too, Mas,” ucap Celine dengan logatnya yang terasa kaku berbicara bahasa Inggris.

***

Celine kembali berjibaku dengan aktifitasnya seperti biasa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status