Share

EMPAT PULUH SATU

"Mau kemana?" Tanya Tasya sambil berkacak pinggang melihat Johan yang mulai berpakaian rapi.

Tasya melirik jam di dinding dan mendapati waktu sudah hampir jam 9 malam. Berniat kemana suaminya malam begini.

"Hmmm… itu. Arvan memintaku untuk menjemputnya sayang. Aku janji hanya sebentar," ucap Johan dengan perasaan bersalah.

Tasya terlihat geram mendengar nama itu. Selalu saya pria itu mengusik kehidupan suaminya tanpa kenal waktu.

"Selalu Arvan. Apa dia tidak memiliki orang lain selain dirimu untuk dia hubungi saat ini," pekik Tasya kesal.

Arvan sungguh sangat keterlaluan. Tasya mengerti kalau mereka sudah bersahabat sejak lama. Tapi dirinya juga butuh waktu berdua dengan suaminya. Tidakkah seorang Arvan seharusnya memahami hal itu. Johan pria beristri sekarang.

"Aku janji. Sebelum tengah malam aku sudah berada di rumah," ucap Johan sambil memeluk Tasya.

Tasya memilih memalingkan wajahnya karena kesal pada suaminya yang lebih memilih sahabatnya.

"Maafkan aku sayang, janji sebelu
_arsanna_

Penasaran??? Penasaran?? Tetap ikuti cerita ini yah... jangan lupa tinggalkan komentar dan vote novel ini,, salam cinta,, ❤️❤️

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status