Share

Bab 20. Masuk kedalam perangkap

Kanaya semakin merasa bersalah kepada Eddo. Sudah menyembunyikan sedalam ini, e dia juga malah ingin menghindari Eddo. Semakin bertambah kacau dan runyam saja. Apalagi, dia dan Angkasa bahkan sudah melangkah terlalu jauh kemarin. Bagiamana ini?

"Apa itu pacar mu?" sinis Angkasa masih dengan fokus ke jalanan.

Kanaya menoleh dengan kerutan di kedua alis. "Apa aku boleh mendapatkan kejujuran dari mu?"

"Soal apa?"

Kanaya menelan ludahnya gugup. Entah mengapa ia selalu kehilangan nyali jika sahutan dari seberang tak bersahabat.

"Kenapa kau membohongiku dan mengatakan kepada keluarga ku kalau kita berbuat sesuatu malam itu padahal kenyataannya-"

Perkataan Kanaya mendadak terhenti seiring dengan Angkasa yang tiba-tiba menghentikan kendaraannya. Pria itu melepaskan kacamatanya lalu menatap serius ke arah Kanaya.

"Karena jika aku tidak berbohong, aku tidak akan mendapatkan mu. Aku, menyukai mu sejak lama."

"Apa?" mata Kanaya membulat.

Dan sialnya Angkasa ikutan terperangah sendiri dengan jawab
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status