Share

Bab 24. Jebakan Cinta

Mobil itu mengantar keluarga Inka menuju apartemen. Saat masuk ke sana, ayah Inka mulai mengomentari Candra. Ini karena mereka tinggal bersama semalam. Pria itu itu mengira jika Candra setiap hari tinggal di sana. Itu sama saja dengan ‘kumpul kebo’.

“Aku sama sekali tidak melarang jika kalian memilih hidup seperti anak-anak muda lainnya. Tapi ini berlebihan.”

“Astaga, Ayah. Harus berapa kali Candra menjelaskan pada Ayah? Hm … dia ini masih tinggal di kediaman orang tuanya. Kalau tidak percaya, tanyalah nanti pada besan Ayah.”

Inka sedikit kaku saat mengatakan kata ‘besan’. Tetiba, ia mengingat tentang pernikahan palsu yang akan berakhir tahun depan. Kebahagiaan sang nenek dan ayah saat mendengar berita pernikahan tentunya akan menjadi duka yang mendalam saat mendengarnya bercerai nanti. Sungguh, itu menyesakkan batin Inka.

“Jadi, apa saja yang sudah kalian lakukan di rumah ini?” tanya ayah Inka sekali lagi. Kali ini dengan wajah yang serius.

“Ayah!” Inka sedikit memerah. Pertanyaa
Xerin

AKU

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status