Share

Bab 13

Ponsel Mayang berdering...

"Kak Dion.." Mayang pun segera menjawabnya..

"Iya Kak.." jawabnya.

"Iya, aku masih pulang sebentar ke kost" jawab Mayang.

"Deket kok, Kost sebelah timur kampus" jawab Mayang lagi.

"Oke deh, Mayang tunggu ya Kak" jawabnya terdengar antusias.

Rupanya Dion akan menjemputnya ke rumah kostnya.

Mayang kemudian segera turun, dan menunggu Dion di bangku panjang, yang ada di sebelah gerbang kost.

"Tunggu siapa Mbak?" tanya satpam yang berjaga.

"Tunggu temen Pak" jawab Mayang sedikit acuh.

"Tiinn" sebuah sepeda motor besar, berhenti di depan gerbang.

Mayang segera berlari menghampiri, begitu tahu kalau yang datang adalah Dion.

"Sudah siap!?" tanya Dion, kemudian menyodorkan helm ke tangan Mayang.

Mayang segera naik ke atas boncengan.

"Pegangan yang kuat ya, aku tak terbiasa jalan pelan" seru Dion.

Mendengar intruksi dari seniornya itu, Mayang pun kemudian melingkarkan tangannya, ke pinggang Dion.

Benar saja, Dion melajukan motornya dengan kecepatan tinggi.

Mayang ya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status