Share

Bab 25

“Bu, usahakan biar aku secepatnya keluar dari sini. Nggak enak banget hidup di penjara,” katanya terdengar marah.

“Ya, mau keluarin kamu pake apa? Ibu udah gak punya duit. Perhiasan juga habis.”

“Jual apa, kek. Bapak, kan, masih ada tanah di belakang rumah. Jual aja itu,” katanya dengan enteng.

“Kenapa kamu nggak jual mobil atau rumah kamu aja, Gus?”

“Rumah yang mana? Selama ini, kan, aku cuman ngontrak. Mobil juga masih cicilan. Gimana mau dijual?” ungkapnya kesal.

“Pokoknya, aku minta Ibu sama Bapak keluarkan aku secepatnya dari sini!” Agus berteriak sebelum sambungan telepon akhirnya ditutup.

Gus … Gus, ada-ada aja hidupmu itu, Gus. Bukannya bikin bangga orangtua, ini malah bikin malu.

**

POV Yasmin.

Aku melirik pada dr.Radit setelah wanita itu pergi. Apa benar yang dia katakan jika dr.Radit meninggalkannya dalam keadaan hamil? Sulit rasanya untuk percaya, mengingat dia begitu baik padaku selama ini.

Ataukah karena ada satu hal yang membuat mereka tidak bisa menikah? Lalu, haruska
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Rifa'i
sabar Yasmin...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status