Share

Maaf, Mas Hatiku Terlanjur Patah

"Sha, tunggu!" Mas Athaar berusaha menahan diriku agar tak pergi. Pria itu kini menarik jemari tanganku.

"Sudahlah, Mas. Untuk apa kita bicara lagi? Sebaiknya kita nggak usah bertemu dan bicara lagi seperti ucapan kamu di chat waktu itu."

"Sha, kita belum selesai. Kita harus bicara. Aku akui aku salah. Maaf." Mas Athaar berkata sambil menangkupkan kedua tangannya.

"Kamu salah? Bukan, Mas! Aku yang salah!" Aku berkata lantang sembari menatap lurus ke arah Mas Athaar.

"Aku, Sha. Aku yang salah."

"Bukan, Mas! Aku yang salah. Salah karena sudah menjatuhkan hati pada orang yang salah. Harusnya, kamu nggak perlu beri harapan jika pada akhirnya semua kamu patahkan!"

Mas Athaar tiba-tiba memeluk tubuh ini ketika aku usai mengatakan hal barusan. Dekapan pria itu erat sekali. Seolah-olah takut aku pergi. Namun, rasa sakit hati tak bisa diajak kompromi. Dengan sekuat tenaga aku berupaya melepaskan diri darinya.

"Lepas, Mas." Aku terus mencoba melepaskan diri. Kali ini sambil memukul dada bidang p
Nania Orchid

Hai, para pembaca setia novel ini. Terima kasih sudah mau membaca dan meluangkan waktu untuk mengikuti kisah romance ini. Semoga kalian sehat selalu dan murah rezeki, ya. Aamiin.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status