/ Fantasi / Dewa Immortal Naga Emas / TEKNIK KULTIVASI ROH

공유

TEKNIK KULTIVASI ROH

작가: Zhu Phi
last update 최신 업데이트: 2024-06-14 11:24:43

Teknik Kultivasi Roh merupakan teknik kultivasi yang baru dikembangkan oleh Dewa-Dewa Immortal agar mereka bisa memanfaatkan roh mereka untuk melakukan kultivasi.

Teknik Kultivasi Roh hanya mampu dilakukan oleh Kultivator yang minimal mencapai ranah Immortal.

Tingkatan dalam Kultivasi Roh terdiri dari 3 ranah saja dengan 7 level pencapaian yaitu :

1. Spirit

2. Invisible Spirit

3. Ashura

Immortal dan Dewa Immortal yang mendalami kultivasi roh, hanya sanggup di ranah Spirit saja, yang memungkinkan mereka memisahkan roh dari tubuh mereka dengan sadar untuk melakukan kultivasi.

Invisible Spirit memungkinkan Immortal untuk menghilang dari pandangan manusia.

Ashura membuat Immortal memiliki tubuh tanpa fisik dan batas, yang merupakan kekuatan terbesar di dalam dunia kultivasi.

*****

"Pedang Es Abadi!"

Gadis Assassin ini langsung menciptakan dua pedang es dari elemen Qi yang dimilikinya, kemudian dengan serangan yang kuat diarahkan ke tubuh Pendekar Naga Emas yang masih tidak bergeming. Bahkan Ryu Zhen masih kelihatan memejamkan matanya seakan sedang memulihkan energinya yang hilang.

Cara menyerang lawan yang tergolong licik ini harus dilakukan Qin Feng agar bisa mengalahkan Pendekar Naga Emas karena bala bantuannya semua terluka cukup parah.

HIIIAAATTT!!!

CLASH!

CLASH!

Qin Feng langsung menebaskan pedang gandanya ke tubuh Pendekar Naga Emas yang sedang tidak bergerak ini, tapi tidak ada balasan apapun darinya. Tentu saja gadis Assassin ini terkejut dan berusaha menarik serangannya, tapi sudah terlambat untuk dilakukan olehnya. Pedang Ganda miliknya langsung membelah tubuh Ryu Zhen.

Tentu saja gadis ini sangat terkejut dengan kejadian yang barusan dialaminya. Dia tidak pernah berniat membelah tubuh Ryu Zhen menjadi dua bagian. Semula dia menyangka kalau Ryu Zhen akan menangkis serangannya, namun kenyataannya sungguh di luar dugaannya.

Maafkan aku ... aku tidak bermaksud membunuhmu," batin Qin Feng sambil memejamkan matanya. Hatinya begitu sedih dan pedih karena telah melakukan kesalahan besar. Seharusnya dia tidak gegabah untuk mengayunkan pedangnya ke tubuh Ryu Zhen. Dia terlalu menganggap tinggi ilmu kultivasi dan bela diri Pendekar Naga Emas ini sehingga langsung mengeluarkan serangan terhebatnya.

Tapi, begitu dia membuka lagi matanya ....

"APAAA!!!"

Gadis Assassin Immortal ini terkejut karena pedangnya hanya membelah bayangan Ryu Zhen saja.

"Kemana Pendekar Naga Emas ini?"

"Bagaimana pendapatmu tentang Ilmu Bayangan Dewa milikku?" tanya Pendekar Naga Emas yang muncul di belakangnya.

"Bagaimana kamu melakukannya?" tanya Qin Feng dengan wajah heran sekaligus kagum.

"Aku sudah memiliki tingkatan tinggi di ranah kultivasi, jadi aku bisa memisahkan roh dari tubuh. Tubuh manusia memiliki tujuh roh yang ada di dalam tubuh. Kehilangan seluruh roh akan menyebabkan kematian, tapi kehilangan satu atau dua roh masih memungkinkan manusia untuk hidup walaupun dengan energi yang terbatas. Aku memanfaatkan ketujuh roh ni menjadi teknik kultivasi roh yang salah satunya adalah Ilmu Bayangan Dewa ini!" jelas Ryu Zhen.

"Apa kamu ini sungguh Dewa Immortal yang hanya menjadi legenda kultivasi?" tanya Putri Qin Feng.

Teknik Kultivasi Roh yang ditunjukkan oleh Ryu Zhen ini merupakan teknik kultivasi tingkat tinggi yang jarang dipelajari oleh kultivator. Salah sedikit saja maka roh di dalam tubuh kultivator akan hancur, yang akan mengakibatkan kematian yang tragis bagi kultivator yang mempelajarinya.

Roh yang hancur di dalam tubuh Immortal tidak hanya membawa kematian saja tapi juga menyebabkan Immortal tidak akan bisa melakukan inkarnasi maupun reinkarnasi dengan sempurna, bahkan kemungkinan besar Immortal akan mati permanen tanpa bisa merasakan keabadian lagi.

Putri Qin Feng menyadari kalau peluangnya untuk merebut Pedang Naga Emas sudah sirna. Ketiga pendekar Lembah Naga Emas juga pasrah dengan nasib mereka. Pendekar Pedang Naga Emas ini terlalu kuat bagi mereka. Bahkan dikeroyok oleh mereka, pendekar ini tetap kuat dan tampak santai saja menghadapi mereka.

Tidak akan ada yang sanggup untuk menandingi kehebatan Pendekar Naga Emas untuk saat ini. Mungkin hnaya Dewi Naga Emas dan Pendekar Naga Putih yang akan mampu menandingi kehebatannya. Namun, berharap kepada pasangan pendekar itu juga tidak bisa dilakukannya karena dia telah mencuri Pedang Naga Emas milik mereka.

"Apa kamu merasa demikian, Tuan Putri?" tanya balik Ryu Zhen sambil tetap tersenyum.

Putri Qin Feng memilih diam saja karena Pendekar Naga Emas ini tidak mau mengungkapkan siapa dia sebenarnya.

"Aku mohon Pendekar Naga Emas berbaik hati untuk mengembalikan Pedang Naga Emas kepada kami untuk kami tunjukkan kepada Master Assassin. Setelah itu, kami akan kembalikan kepadamu kalau memang terbukti kamu ini pemilik asli Pedang Naga Emas!" kata Qin Feng yang memasang wajah melasnya.

Dia tahu kalau membiarkan Pendekar Naga Emas membawa pergi Pedang Naga Emas maka dia tidak akan bisa lagi melihat pedang yang harus dibawanya kembali ke Kerajaan Assassin ini.

"Ha-ha-ha ... untuk apa aku melakukannya? Aku tidak perlu orang lain untuk membuktikan kalau aku ini pemilik pertama Pedang Naga Emas! Kalian bisa tanyakan kepada Dewi Naga Emas apabila dia kembali ke Lembah Naga Emas ini! Aku akan mencari Naga Emas dahulu!" sahut Ryu Zhen yang sudah bersiap untuk pergi dari lembah ini. Cincin dimensi yang hampir sama dengan milik Qin Feng sudah dilemparkannya membentuk portal cincin emas yang besar.

Tiba-tiba Putri Qin Feng mendapat ide yang bagus agar tetap bisa berada dekat dengan Pedang Naga Emas.

"Tunggu, Ryu Zhen!" teriaknya.

이 책을 계속 무료로 읽어보세요.
QR 코드를 스캔하여 앱을 다운로드하세요

최신 챕터

  • Dewa Immortal Naga Emas   ENDING

    Kemenangan besar yang diraih Negeri Ming tidak serta merta membuat negeri ini aman. Raja Dunia Persilatan yang mulai melihat kelemahan Negeri Ming mulai bergerak untuk menguasai Negeri Ming sehingga Negeri Ming akhirnya terbagi menjadi lima daerah kekuasaan yaitu :Dewa Racun Utara/Zhao Yun : Raja Dunia Persilatan Distrik Utara MingPendekar Pedang Barat/Chen Tian : Raja Dunia Persilatan Distrik Barat MingDewi Naga Timur/Liu Yin : Ratu Dunia Persilatan Distrik Timur MingPendekar Mabuk Selatan/Zhao Long : Raja Dunia Persilatan Distrik Selatan MingKaisar Bela Diri Pusat/Huang Ming : Raja Dunia Persilatan Distrik Pusat MingZhou Shen yang akhirnya memilih Sasha untuk menjadi pasangan hidupnya, kembali ke Eternity Nirvana bersama cinta sejatinya, membawa dendam membara di hati Dewi Naga Emas.Kepergian Zhou Shen ke Eternity Nirvana inilah yang membuat Negeri Ming terbagi menjadi lima kekuasaan besar yang dipimpin oleh masing-masing Raja Dunia Persilatan.Putri Qian Feng akhirnya memaafk

  • Dewa Immortal Naga Emas   AKHIR PERTEMPURAN SHANXI

    Kekalahan Naga Shankar adalah pukulan telak bagi Khan Agung. Sang raja Mongol, yang dikenal sebagai penguasa tak terkalahkan, berdiri di atas medan perang yang kini mulai berbalik melawan dirinya. Namun, amarahnya tidak surut. Dengan tatapan penuh kebencian, dia mengangkat tangannya ke langit, melafalkan mantra kuno yang menggema seperti gemuruh badai."Aku tidak akan kalah di tangan kalian, manusia lemah!" serunya, suaranya mengguncang bumi. Dari balik langit yang mulai memerah, aura hitam pekat berkumpul di sekeliling tubuh Khan Agung. Di kejauhan, sosok naga berwarna hitam legam dengan mata merah membara muncul dari balik awan.“Naga Hitam Tiamat!” seru Sasha dengan kengerian di wajahnya.Semua pasukan Ming dan Eternity Nirvana terpaku, termasuk Zhou Shen. Naga itu tidak hanya besar tapi ia adalah legenda, makhluk purba yang dianggap sebagai perwujudan kehancuran.“Zhou Shen, kita harus menghentikannya sebelum dia menghancurkan semuanya!” seru Kalindra, pedangnya menyala dengan kek

  • Dewa Immortal Naga Emas   BALAS DENDAM

    Saat pertarungan memuncak, medan perang menjadi ajang pertunjukan kekuatan yang melampaui batas manusia. Naga Shankar, raksasa hitam yang kini mengamuk, menyerang pasukan Ming tanpa henti. Kepakan sayapnya menciptakan badai yang menggulingkan barisan pertahanan, sementara api birunya membakar segala yang disentuhnya.Zhou Shen berdiri di hadapan Zhang Ming. Nafas mereka berat, masing-masing menggenggam senjata dengan penuh kebencian. "Kau mengkhianati segalanya, Zhang Ming. Aku akan memastikan kau tidak melangkah lebih jauh!""Pengkhianatan?" Zhang Ming terkekeh, suaranya penuh ejekan. "Aku melakukan apa yang harus kulakukan untuk bertahan hidup. Kau hanya anak kecil yang terjebak dalam masa lalu. Lihatlah siapa yang menjadi pemenang sekarang!"Zhang Ming meluncur ke depan dengan kecepatan yang sulit diikuti mata biasa. Pedangnya, yang berselimut aura kegelapan, menebas ke arah Zhou Shen. Namun, Zhou Shen, dengan reflek yang terlatih selama bertahun-tahun, menangkis serangan itu denga

  • Dewa Immortal Naga Emas   PEMBALASAN KHAN AGUNG

    Di tengah kemegahan Istana Mongol, Khan Agung duduk di atas takhta emasnya, wajahnya gelap seperti badai yang mengancam. Suara dentang lonceng perang bergema di seluruh aula, menandakan bahwa amarah sang raja telah mencapai puncaknya.“Shanxi tidak boleh berdiri setelah ini!” bentak Khan Agung, suaranya menggema keras. “Aku tidak akan membiarkan Negeri Ming memandang rendah kekaisaranku. Siapkan Naga Shankar. Kita akan menyapu Shanxi hingga menjadi abu!”Di hadapan Khan Agung, Ryu Zhen berdiri dengan kepala tertunduk, meskipun matanya memancarkan api dendam. Kekalahan di Shanxi telah menghancurkan egonya, tetapi itu juga membakar tekadnya untuk membuktikan bahwa ia adalah pendekar sejati.“Aku akan menuntaskan semuanya,” katanya lirih namun penuh keyakinan. “Aku akan menghancurkan Zhou Shen dan saudara kembarku. Dendam lama ini akan berakhir di medan perang berikutnya.”*****Kota Shanxi kembali dilanda kekacauan saat ribuan pasukan Mongol menyerbu di bawah naungan malam. Namun, yang

  • Dewa Immortal Naga Emas   KEMENANGAN SEMENTARA

    “Aku tidak akan lupa penghinaan ini, Ryu Zhin,” gumamnya dengan nada berapi-api, matanya membara penuh tekad. “Kita akan bertemu lagi, dan kali itu kau tidak akan selamat!”Di sisi lain, kemenangan ini tidak dirayakan dengan gegap gempita. Zhou Shen memimpin para pasukan naga yang masih utuh untuk mengevakuasi Shanxi dari kerusakan lebih lanjut. Sasha dan Kalindra, meskipun memimpin dengan karisma luar biasa, menyadari bahwa medan perang ini hanya sebagian kecil dari ancaman besar yang sedang berkembang.Zhou Shen berjalan mendekati Zixuan yang kini duduk di punggung Meraharani yang terluka. Naga merah itu mengerang pelan, napasnya berat, namun tatapannya tetap tajam. Zixuan memandang Zhou Shen dengan mata yang sedikit berkaca-kaca.“Kau datang tepat waktu, seperti biasanya,” ujar Zixuan, mencoba tersenyum meski wajahnya memucat.“Kau bertahan lebih lama dari yang kuduga,” balas Zhou Shen, suaranya tenang namun penuh penghargaan. “Tidak mudah melawan naga emas dan Ryu Zhen.”Zixuan me

  • Dewa Immortal Naga Emas   LPN-38. BERTEMU SASHA

    Setelah berhasil mendapatkan Nagarium dan menyegel perjanjian damai antara Heaven Eden dan Eternity Nirvana, Queen Savitri merasa utangnya kepada Zhou Shen tak akan terbalas dengan mudah. Di dalam hati, dia tahu ada rasa yang lebih dalam—sebuah cinta yang perlahan tumbuh terhadap Pendekar Naga Putih itu.Namun, Zhou Shen tetap memandang lurus pada tujuannya. Dia harus menemukan Paman Zhang, pria yang kini terungkap sebagai pembunuh orang tuanya. Kebencian yang membara di dalam dirinya membuatnya menolak untuk menyerah pada perasaan apa pun, termasuk cinta.Di aula besar kerajaan, Queen Savitri memanggil Zhou Shen dan menyerahkan Artefak Naga Waktu, sebuah artefak kuno yang mampu membuka portal waktu dan mengembalikan Zhou Shen ke masanya. "Dengan ini," ujar Savitri, suaranya bergetar, "kau bisa kembali dan menghadapi takdirmu di masa depan. Aku ingin kau tahu, Zhou Shen, aku akan selalu mendukungmu."Namun, Zhou Shen mengejutkan semua orang dengan keputusannya. "Aku tak bisa kembali s

더보기
좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status