Share

18

***

 Vivia baru saja datang kesekolah tepat pada pukul tujuh. Mata Vivia menatap gerbang sekolahnya, sudah terbuka tapi belum banyak orang yang datang. Via masih terdiam didepan gerbang, dia memiliki keraguan yang besar, tangan yang memegang setang motor itu kini mulai mendingin. Banyak pikiran-pikiran yang memenuhi otaknya.

Ini bukan Via yang biasanya. Tentu saja bukan, hari ini adalah hari pertama Via mengenakan jilbab kesekolah. Itu pasti akan menjadi topik pembicaraan anak-anak, apalagi teman sekelasnya. Karena kebanyakan murid perempuan di sekolah nya tak berjilbab, bisa dihitung jari orang yang mengenakan nya.

"Masuk gak ya?" ucap Via berdiskusi dengan dirinya sendiri. Jika dia bolos, sayang daftar hadir dan nilai yang akan kosong nantinya. Kalau pun masuk, dia harus kuat hati, iman dan telinga. Mulut teman-temannya sudah diketahui kejahatan nya. Menghujat tanpa pikir ulang.

"Gak boleh bolos Via, kasian papa udah biyain lo sekolah" yakin nya da

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status