Share

Dilamar Tuan Muda Perfeksionis
Dilamar Tuan Muda Perfeksionis
Author: aprildian321

Pertemuan

Bela Sulung dari empat bersaudara, mereka tinggal di tepi pantai, Ibu nya bekerja sebagai nelayan. 

Dahulu Ibunya melaut bersama ayahnya, namun sejak kejadian lima tahun yang lalu ayahnya tak pernah lagi kembali. 

Pada bulan ini iklim cuaca tidak bisa di tebak, Sudah Hampir Dua minggu hujan terus.

Membuat ibunya tak bisa mencari ikan,Sementara Kehidupan mereka bergantung pada hasil ibunya sebagai nelayan. 

Bela saat itu masih duduk di bangku sekolah menengah atas, sekarang dia sudah duduk di kelas 12.

Sambil sekolah dia membantu ibunya untuk mencari uang, dia bekerja di restoran cepat saji  tak jauh dari pusat kota. 

Setiap pukul enam sore, Bela selalu mengendarai sepeda nya melewati lorong, jalan itu merupakan jalan pintas dia menuju pusat kota.

Sekitar setengah jam perjalanan bela sampai di tempat kerjanya. 

Bos tempat dia bekerja sangat baik kepada nya, setiap pulang kerja dia selalu di bawakan makanan untuk dia makan bersama keluarga nya. 

Hari ini di restoran itu sedang ada perayaan, restoran tempat Bela bekerja di sewa oleh orang paling kaya Di kota.

Beruntung hari ini Bela datang lebih awal, saat sedang beres beres, teman nya tak sengaja menumpahkan air ke baju Bela. 

Karena baju seragam kerjanya basah, dia izin untuk memakai baju bebas. 

Bos Bela adalah bos yang baik, dia mengizinkan bela tak pakai seragam kerja nya hari ini. 

Setelah menganti bajunya, Bela pun membantu temannya, mendekorasi ruangan yang akan di buat untuk acara. 

Saat akan mendekor ruangan, Tiba-tiba diluar sangat ramai cewek cewek seumuran Bela, ternyata yang menyewa restoran tempat bela bekerja adalah sulung dari grup bisnis terkenal di kota itu. 

Nama nya See han, dia lelaki yang sangat di sukai semua gadis di kota,walaupun terkenal sangat cuek,pemilih,dan perfeksionis,tapi karena dia adalah salah satu pewaris dari Nirvana grup,semua wanita sangat ingin bersanding dengannya.

Nirvana grup merupakan grup bisnis terbesar di kota itu, ada banyak cabang dimana mana, tapi perusahaan terbesar nya adalah di kota ini. 

Sangat berbanding terbalik dengan kehidupan Bela, jika See han bergelimang harta, bela harus susah payah untuk mencari uang untuk menghidupi Ibu dan kedua adiknya. 

Saat cewek cewek sedang sibuk untuk melihat tuan muda dari nirvana grup bela tak perduli, dia masih sibuk dengan kerjaannya.

Tanpa dia sadari, dia bekerja sendiri, karena semua orang terpana dengan ke tampanan See han. 

Saat See han keluar dari mobil menuju ke dalam restoran, semua cewek yang sudah menunggu nya berteriak memanggil namanya. 

See han yang sudah biasa dengan semua itu hanya berjalan dengan santai, hingga masuk ke dalam restoran. 

Kebiasaan Bela, selalu saja mendengarkan musik saat dia bekerja, hingga dia tak sadar See han sedang berjalan di belakang nya. 

Lalu saat dia berbalik, dia pun menabrak See han, akibat perbuatan nya, baju See han jadi kotor. 

Namun yang orang orang bertanya tanya, kenapa kali ini See han tidak marah. 

Ternyata,yang membuat See han tidak marah karena Bela sangat berbeda dengan cewek lain, dia tak seperti cewek yang sedang di luar sana, yang senang saat bertemu langsung dengan nya. 

Hal itu membuat See han sangat penasaran dengan Bela, setelah membersihkan baju See han,Bela langsung pamit untuk kembali bekerja. 

Saat acara selesai, See han menyuruh anak buah nya mencari tahu tentang Bela. 

Keesokan pagi nya, Seperti biasa, Bela berangkat ke sekolah, tapi dia berangkat lebih awal pagi ini, karena hari ini adalah ujian kelulusan nya. 

Dengan mengendarai sepeda nya, menuju sekolah, sekitar tiga puluh menit bela sampai di sekolah nya. 

Ujian kelulusan nya berlangsung selama tiga hari, selama itu pula dia izin tidak masuk kerja, bos nya pun mengizinkan. 

Selama Tiga hari, bela belajar dengan serius, dia tak ingin mengecewakan ibu nya, dan dia berencana masuk universitas dengan jalur bea siswa. 

Ujian kelulusan di lewati bela dengan lancar, hingga tiga hari kemudian, hasil kelulusan pun keluar. 

Saat melihat namanya tidak ada di papan pengumuman kelulusan, Bela sangat sedih. 

Tapi sahabat nya Tasya menyemangati nya,Tasya membantunya menemukan namanya di papan pengumuman.

Saat melihat kertas yang di tempel paling atas, ternyata nama Bela ada di sana,Bela masuk tiga besar lulusan terbaik dan bisa masuk universitas favorit dengan jalur beasiswa.

Dengan hati yang gembira dia membawa berita kelulusan nya, tapi saat sampai dirumah dia pun terkejut saat melihat kondisi Ibunya, ibunya mengalami kecelakaan saat pulang dari pasar untuk menjual hasil tangkapan nya saat melaut. 

Keinginan Bela untuk melanjutkan pendidikan pun seketika sirna, karena sekarang hanya dia lah satu satunya tulang punggung keluarga. 

Kertas kelulusan itu tidak jadi ia berikan kepada ibunya, dia pun menyimpan nya. 

Setelah orang orang yang membantu membawa pulang ibunya sudah kembali kerumah mereka masing-masing, kini tinggalah  Bela,ibunya dan adik adiknya. 

Setelah selesai memasak untuk adiknya, bela membantu ibunya untuk membersihkan diri. 

Dalam pikiran nya hanya bagaimana dia bisa mendapatkan pekerjaan lain, untuk membantu mencukupi kebutuhan mereka. 

Keesokan paginya, bela izin untuk pergi mencari pekerjaan, walaupun kondisi ibunya masih belum sembuh betul, tapi adiknya masih bisa membantu merawat ibu mereka. 

Bela mendapatkan informasi bahwa di Nirvana grup sedang membuka lowongan pekerjaan, sebagai clening servis, dia pun mencoba untuk mengantar lamaran pekerjaan di sana. 

Sesampainya di depan Nirvana grup bela dibuat terpana, dengan kemegahan perusahaan itu. 

Perusahaan Nirvana grup, adalah perusahaan yang dibangun atas kerja keras ayah See han, Yaitu Cher Nirvana,See han mempunyai dua adik,yaitu saudara kembar yang sifat nya sangat berbeda dengan dia, bernama See ki, dan juga adik perempuan nya bernama Sa qila. 

Mereka hidup serba kecukupan, apa yang di inginkan sangat mudah mereka dapat, See han sangat penurut, apa yang di perintah oleh ayahnya selalu dia kerjakan, apapun yang di inginkan nya pasti diberikan ayah nya, lain hal dengan See ki dia selalu bertentangan dengan ayahnya, maka dari itu dia memilih untuk hidup sendiri. 

Hingga suatu ketika, saat dia sedang pulang dari rumah teman nya, dia tak sengaja melihat seorang gadis yang sedang di ganggu oleh kedua preman. 

Dia pun bergegas menolong nya, Di hajar nya kedua preman itu, tapi dia juga terkena pukulan di wajahnya. 

Wanita yang di tolong nya itu adalah Bela, Bela malam ini pulang terlambat, sehingga dia harus melewati lorong gelap yang sunyi itu agar cepat sampai, biasanya bela, tidak pernah lewat lorong itu, jika hari sudah malam. 

Bela mencoba membantu See ki, akhirnya dia melemparkan batu ke arah preman itu, saat preman itu hendak membalas, beruntung saat itu ada polisi yang sedang patroli. 

See ki pun dibawa Bela ke rumah nya, untuk di obati, saat melihat wajah see ki,Bela merasa pernah bertemu dengan nya,tapi dimana? "batin Bela. 

Setelah selesai mengobati See ki, bela lalu bertanya,

"Apakah kita pernah bertemu sebelum nya? " tanya Bela. 

"Seperti nya belum, " ucap See ki singkat

Setelah itu, See ki pun pamit pulang, bela berterima kasih karena See ki sudah menolong nya. 

Pagi ini Bela sedang memasak untuk Ibu dan adik adik nya, tiba tiba telepon bela berdering. 

Saat bela melihat ponsel nya, ada nomor baru yang masuk, bela mencoba menjawab telepon itu.

Setelah bela menjawab telepon itu, ternyata itu adalah telepon dari pihak HRD di perusahaan Nirvana grup. 

Ternyata Bela diterima bekerja di Nirvana grup, Bela sangat senang, walaupun hanya bekerja sebagai cleaning servis,tapi setidaknya dia punya pekerjaan baru untuk dapat memenuhi kebutuhan mereka. 

Bela sangat senang, dia pun izin memberitahukan kepada ibunya. 

Sementara itu, anak buah See han,sudah mengetahui,jika Bela melamar kerja di Nirvana grup, mereka pun sudah memberitahukan kepada See han.

Dan ternyata diterima nya Bela bekerja di sana itu karena See han yang menyuruh pihak HRD nya.

Sejak pertama kali bertemu dengan Bela, See han sudah jatuh cinta. 

Karena dia tahu bela besok akan bekerja di perusahaan nya, See han pun, meminta kepada ayah nya agar dia bekerja di nirvana grup. 

Awalnya ayah nya tak percaya akan permintaan See han, karena saat di tawarkan untuk mengantikan ayah nya See han, pernah bilang dia ingin fokus kuliah, agar bisa mengelola perusahaan dengan baik. 

Namun, karena See han sudah meminta, ayah nya pun langsung mengiyakan permintaan See han.

Karena besok weekend jadi Bela, mulai bekerja pada hari senin, bela sangat senang sekali bisa di terima kerja di perusahaan yang sangat terkenal dan terbesar.

See han sudah mengetahui alamat Bela, tapi dia belum berani untuk mendatangi rumah Bela. 

See han sungguh tak sabar menanti hari senin, karena hari senin adalah hari dia akan berjumpa dengan Bela. 

Sampai larut malam, See han tak bisa tidur,lalu saat hari sudah mulai pagi mata See han mulai mengantuk,dia pun tertidur hingga alarm yang di buat pun tak bisa dia dengar. 

Hari sudah menunjukan pukul sepuluh, namun See han belum juga bangun, ayah nya sudah berulang kali membangunkan nya, lalu tiba-tiba dia terbangun. 

Saat terbangun dia langsung melihat jam, ternyata hari sudah jam sepuluh lewat, dia pun bergegas mandi. 

Karena terburu buru, See han sampai memakai baju nya di mobil,hingga mobil tiba di perusahaan nya See han baru siap. 

Di depan perusahaan nya itu ternyata dia sudah di tunggu oleh beberapa staff nya, mereka di tugas kan untuk menyambut direktur baru, yaitu See han. 

Ayah See han melihat anaknya hanya bisa terheran heran,karena anaknya itu tak biasanya seperti ini. 

Sementara itu, di lain tempat ada Bela yang juga ternyata terlambat, dia  terburu buru untuk masuk ke dalam perusahaan, hingga dia menabrak See han, karena wajah nya yang mirip dengan See ki yang menolongnya, Bela berpikir itu adalah See ki. 

"Kamu kerja disini juga? " tanya Bela

See han yang bingung pun hanya diam,melihat See han diam, Bela jadi bingung dan bertanya tanya apakah itu yang menolong nya semalam atau bukan, atau jangan jangan itu adalah bos nya. 

Bela berjalan terburu buru sambil menepuk nepuk kepalanya, dia merasa malu, jika benar itu bukan orang yang dia kenal. 

Sementara itu See ki yang tidak tahu, bahwa Bela di Terima bekerja di perusahaan mereka, datang ke rumah Bela untuk mengajaknya mengunjungi galeri yang dia punya. 

See ki, merupakan pelukis, dia sangat menyukai seni, ayah nya sangat tidak suka dengan hobi nya itu.

Dari hobi See ki, menjadikan melukis sebagai pekerjaan, kini dia sudah memiliki galeri sendiri, walaupun tidak besar tapi dia sudah lumayan terkenal. 

Saat sampai di rumah Bela, ternyata Bela tak ada, dan dia tahu bela bekerja di perusahaan mereka dari adik Bela. 

Awalnya See ki ingin menyusul Bela ke sana, tapi tak jadi, karena dia sangat tak ingin berjumpa dengan ayahnya. 

Semenjak di usir dari rumah, dia tak pernah mau lagi menginjak kan kakinya di rumah maupun perusahaan keluarga nya. 

Akhirnya See ki pun pergi dan kembali ke galeri yang juga merupakan rumah baginya. 

Di kantor Bela sedang bekerja membersihkan semua ruangan, saat dia bekerja tanpa sadar dia sedang di perhatikan oleh See han. 

Bela bekerja dengan penuh semangat tanpa sadar, jam pulang kerja sudah tiba. 

Bela bergegas merapikan peralatan bekerja nya, saat hendak pulang, See han menyuruh asisten nya untuk mengantar Bela pulang. 

Karena bela adalah orang yang tidak ingin merepotkan orang dia pun memilih pulang sendiri. 

Tapi Bela bukan pulang, dia pergi ke restoran tempat dia bekerja, saat sampai di restoran itu, dia melihat restoran sangat ramai, dia langsung mencoba menolong bos nya melayani pembeli. 

Sekitar dua jam, semua pesanan pun sudah sampai ke semua pelanggan restoran, sebagai ucapan terimakasih bos Bela memberikan dia uang dan makanan untuk dia bawa pulang. 

Jam sepuluh Bela pulang dari restoran, badan bela mulai terasa capek, dia mencari tempat duduk untuk beristirahat sejenak. 

Saat dia duduk, Tiba-tiba ada yang menepuk pundak Bela, Bela terkejut, setelah dia lihat ternyata itu adalah See ki. 

Saat Bela menoleh ke arah See ki, See ki malah nyengir, dia pun memukul mukul See ki. 

"Hampir saja, jantung ku mau copot tahu tidak kamu?! "ucap Bela. 

" Ya maaf deh, lagian malam malam ngpapain duduk sendirian disini, "jawab See ki

" Aku capek tahu gak?! "ucap Bela

Mendengar itu, spontan See ki langsung menggedong Bela, bela pun terkejut, tapi saat mencoba turun See ki menyuruh Bela untuk diam. 

Akhirnya Bela hanya diam, sambil di gendong See ki, Bela mulai teringat wajahnya orang yang mirip dengan See ki yang dia jumpa di perusahaan tempat dia bekerja. 

Saat fokus berpikir, tak teras Bela dan see ki sudah sampai di rumah Bela. 

Setelah mengantar Bela, See ki pun, langsung pulang,tapi saat pulang dia merasa ada yang mengikuti nya dari belakang, See ki pura pura tidak tahu, hingga di persimpangan jalan See ki berbelok dandan memergoki orang yang mengikuti nya itu adalah preman yang waktu itu mengganggu bela. 

Karena saat itu See ki, membuat kedua preman itu babak belur. 

See ki pun kembali berkelahi dengan kedua preman itu, namun kali ini mereka membawa serta rombongan yang lain. 

Untung saja saat itu bela mengejarnya untuk mengembalikan sweater yang dipinjamkan kan see ki kepada nya. 

Saat See ki hampir di keroyok, Bela berteriak meminta tolong membuat semua orang keluar. 

Hal itu membuat preman beserta rombongan nya kabur. 

See ki pun berterima kasih kepada Bela dan pada warga sekitar. 

Lalu salah seorang warga menyarankan See ki untuk menginap di salah satu rumah warga sekitar. 

Bela pun menyuruh See ki menginap di rumah kakak angkat nya, yang rumah nya tidak jauh dari rumah Bela. 

See ki pun menerima tawaran Bela, lalu bela mengantar see ki ke rumah kakak angkat nya. 

Sesampainya di rumah kakak nya itu, See ki langsung diterima dengan baik. 

Setelah mengantar See ki,Bela kembali kerumah nya. 

Hingga keesokan paginya, di rumah tuan besar Cher sedang ada acara penyambutan nyonya besar, Ibu dari See han, See ki, Sa qila. 

Hari ini nyonya Dian yue baru pulang dari luar negeri, acara penyambutan sangat mewah, para staff di kantor grup nirvana diundang untuk datang. 

Tak terkecuali Bela, saat mendapatkan undangan itu,Bela bingung harus memakai gaun apa, sementara dia tak memiliki nya. 

Tiba tiba asisten See han datang membawakan Bela satu set gaun lengkap, tidak itu saja asisten nya membawa Bela ke salon yang paling terkenal. 

Lalu kemudian Bela yang tadinya biasa saja, kini berubah jadi wanita yang sangat cantik, saat Bela berkaca dia sampai tak mengenali wajah nya sendiri. 

Kemudian asisten See han menyewakan mobil untuk mengantarkan Bela ke acara penyambutan Ibu See han. 

Bela pun, menaiki mobil itu, di perjalanan ke rumah See han, Bela bingung siapa yang memberikan itu semua, karena asisten See han belum memberitahu. 

Sesampainya di acara penyambutan nyonya besar, See han langsung terpesona saat melihat penampilan Bela. 

Bela yang sangat cantik, membuat semua mata tertuju padanya. 

Sementara itu anak buah ayah See ki datang ke galeri See ki menyampaikan bahwa nyonya besar sudah pulang. 

See ki sebenarnya enggan untuk menginjakkan kaki di rumah ayah nya itu, tapi karena dia sangat menghormati dan menyayangi Ibunya, See ki pun datang. 

See ki bersiap siap untuk datang ke acara penyambutan ibunya.walaupun sebenarnya dia tidak ingin menginjakkan kaki dirumah itu, tapi karena dia sangat sayang dengan ibunya dia pun membuang egonya sementara. 

Tak ingin mengecewakan ibunya, kali ini See ki datang dengan mobil yang dibawa anak buah ayahnya. 

Dia pun mengenakan jas yang sama persis dengan kakaknya See han.

Setelah berapa lama, dia pun sampai di rumahnya, tampak semua staff yang berada di perusahaan melihat ke arah nya, ketampanan nya yang sama persis dengan kakaknya membuat staff yang belum mengenali nya berpikir dia adalah See han. 

See han dan See ki adalah kembar identik, tak ada perbedaan sama sekali, tanda lahir mereka  pun sama, hingga saat mereka masih sekolah, orang yang suka dengan mereka tak bisa membedakan mereka, hingga sering kali, guru pun bisa mereka tipu. 

Saat See ki datang, ibunya yang sudah sampai langsung datang ke arah anaknya itu, ibunya sudah tahu kabar tentang See ki yang di usir ayahnya dari rumah, akibat tidak bisa menurut ucapan ayahnya. 

Tapi sekarang setelah ibunya pulang, See ki tak di izinkan untuk meninggalkan rumah. 

See ki yang tak bisa menolak permintaan ibunya, hanya bisa menerima.

See ki sangat menyayangi ibunya, jadi apapun yang di minta ibunya See ki pasti turuti.

Comments (1)
goodnovel comment avatar
Bluevy Biru
Tulisnya sangat menarik. bisa membawa aku larut di dalamnya. novel rekomendasi banget untuk dibaca
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status