Dinikahi Duda Cinta Pertamaku

Dinikahi Duda Cinta Pertamaku

last updateLast Updated : 2025-07-14
By:  Deshika Widya Completed
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Not enough ratings
84Chapters
478views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Bertemu kembali dengan masa lalu yang menjadi cinta pertamanya, jelas bukan keinginan Isadora. Namun, takdir justru berkata sebaliknya. Saat hampir saja kehilangan kehormatan karena seorang pria yang terobsesi padanya, Alaric datang mengulurkan tangan dan berhasil menyelamatkan semua yang ada pada diri Isadora. Tetapi, siapa yang menyangka jika pria itu bukan menolong dengan cuma-cuma. "Semua ada perhitungannya, Dora. Dan kau harus membayarnya dengan menjadi istriku." "Dasar, duda gila! Aku tak akan sudi menikah dengan pria pengkhianat sepertimu!" Bisakah Alaric memenangkan kembali hati Isadora, dan menjadikan wanita itu miliknya? Lalu, akankah Isadora membuka hati untuk Alaric dan memaafkan kesalahan pria itu di masa lalu?

View More

Chapter 1

Malaikat Penyelamat

"Tolong!"

Isadora berteriak sekuat tenaga saat Rico berusaha melepas pakaiannya. Ia memeluk tubuh erat dan menepis tangan pria itu berkali-kali.

"Diamlah, Sayang! Bukankah sebentar lagi kita akan menikah? Tidak akan jadi masalah jika sampai kau mengandung anakku setelah ini." 

Senyuman Rico benar-benar terlihat menyeramkan di mata Isadora. Ini bukan Rico yang ia kenal.

"Aku tidak akan tertipu lagi olehmu, Rico! Dan setelah ini, aku akan katakan pada orang tuaku tentang kebejatanmu agar mereka membatalkan pernikahan kita!" Isadora menatap nyalang meski hatinya ketakutan. Ia tak boleh terlihat lemah di depan pria brengsek seperti Rico.

Pria itu bangkit dari atas tubuh Isadora. Tangannya membelai lembut pipi sang kekasih. "Oh, begitu rencanamu, Sayang? Tenang saja, aku tak akan membiarkan bibir cantik ini berkata seperti itu nanti." Ia mendekatkan bibir ke telinga Isadora, lalu berbisik, "Aku pastikan kau tak akan pernah lepas dariku. Isadora hanya milikku," bisiknya yang membuat Isadora kian takut.

Di rumah yang hanya diisi mereka berdua malam itu, bagaimana bisa ada yang menyelamatkan Isadora dari iblis di depannya?

"Tidak! Aku harus lepas dari pria brengsek ini!" tekadnya dalam hati. 

Perlahan Isadora melepas satu tangan dari tubuhnya, dan mengulurkan ke arah nakas di samping ranjang. Fokusnya untuk mengambil vas bunga dan menghantamkan ke kepala Rico diam-diam. Akan tetapi, gerakan itu tetap terbaca oleh Rico, sehingga ia dengan cepat menangkap tangan kekasihnya.

"Kau ingin melukaiku, Sayang? Sungguh teganya kekasihku ini."

Isadora memberontak, berusaha melepas cekalan tangan Rico. Kakinya terus bergerak untuk digunakan menendang area sensitif pria itu, tetapi tak berhasil. Tenaga Rico jauh lebih besar darinya.

"Lepas! Aku bersumpah tak akan memaafkanmu, Rico! Aku membencimu! Aku benci!" 

Siapa sangka, teriakan Isadora justru membuat pria gila itu merasa tertantang. Dengan sekali gerakan, ia membungkam mulut wanita itu menggunakan bibirnya. Akan tetapi, saat ingin melakukan hal lebih, pintu kamarnya didorong kasar dari luar hingga menciptakan suara yang menggelegar.

Spontan Rico melepaskan bibirnya dan mengalihkan fokus pada pintu kamar. Alisnya mengerut, tak mengenali siapa yang datang.

Berbeda dengan Rico, Isadora justru membolakan mata tak percaya. Di depan sana kini berdiri seorang Alaric yang sudah lama menghilangkan diri, entah ke mana.

"Al," gumamnya yang masih bisa didengar oleh Rico.

Pria itu lekas bangkit dari tubuh Isadora. Melupakan sejenak wanita itu karena penasaran dengan pria yang sudah mengganggunya.

"Apa maksudmu? Apa kau tak tahu sopan santun, sehingga mengganggu waktu bercinta kami?" Ia menatap tajam yang seketika dibalas bogeman oleh pria di depannya.

Alaric benar-benar bak orang kesurupan. Ia memukul setiap sisi wajah Rico hingga pria itu tak mampu untuk melawan. Sementara, Isadora segera bangkit dari atas ranjang untuk menghentikan aksi mantan kekasihnya itu. Jika dibiarkan, bisa-bisa Rico mati di tangan Alaric malam ini juga.

"Stop! Alaric, stop! Stop it!" teriaknya yang berhasil meraih lengan sang mantan kekasih. "Hentikan, atau dia akan mati di tanganmu!"

Alaric menatap wanita tercintanya cukup dalam. Ada rasa perih kala melihat rambut dan riasan wanita itu acak-acakan. Belum lagi pakaian yang memiliki robekan di bagian atasnya. "Dia memang harus mati di tanganku, Dora. Malam ini!" Ia tak akan membiarkan siapapun yang melukai Isadora, bernapas di dunia ini.

Wanita itu menggeleng cepat dengan air mata yang masih mengalir di kedua pipi. "No! Aku tak ingin tanganmu kotor, Al. Kumohon ...."

Oh, suara itu ... bagaimana bisa Alaric mengabaikannya? Tanpa berpikir lagi, ia bangkit dari atas tubuh Rico yang sudah tak berdaya dan memeluk erat tubuh Isadora.

"Maaf jika aku datang terlambat. Si brengsek itu belum mengambil kehormatanmu, bukan?" bisiknya dengan perasaan sesak.

Isadora menggeleng sebagai jawaban. Bibirnya terlalu kaku untuk bergerak. Kejadian ini sungguh terlalu tiba-tiba hingga membuat ia kehilangan kata-kata. 

Kehormatannya hampir direnggut paksa, lalu pria dari masa lalu tiba-tiba datang sebagai penyelamat. Sungguh, Isadora masih belum sepenuhnya percaya jika kejadian itu nyata.

***

Kediaman keluarga Harrison begitu dipenuhi api amarah di setiap sudutnya. Julian—ayah kandung Isadora, jelas tak rela putri satu-satunya diperlakukan demikian oleh Rico. Pria itu sudah ia beri kepercayaan besar untuk menjaga dan kemudian menikahi Isadora. Namun, justru malah hampir merusaknya sebelum malam pernikahan tiba.

"Hubungi keluarganya dan minta mereka datang sekarang juga! Aku tak terima putriku dilecehkan oleh laki-laki brengsek ini!" perintah Julian yang terdengar menggelegar.

Celine—sang istri, segera bangkit untuk melakukan perintah sang suami. Menyisakan Alaric dan Isadora yang terduduk di atas sofa. Penampilan Isadora sudah lebih baik dari tadi, tetapi tidak dengan mentalnya. Ia masih merasa terpukul, sangat.

"Percayalah, aku akan memberi dia balasan yang setimpal," bisik pria itu hingga membuat Isadora menoleh. 

"Kau tak perlu melakukan apapun. Seharusnya, sekarang pun kau sudah pergi dari sini, Al," balas wanita itu. Masih berat baginya untuk kembali melihat karya indah Tuhan bernama Alaric Sebastian.

Julian yang sejak tadi memerhatikan kedekatan Alaric dan putrinya, hanya bisa menahan diri. Bagaimanapun, pria itu sudah menolong sang putri. Tidak mungkin ia mengusirnya dari sini.

Setelah beberapa lama menunggu ditemani kebisuan, kedua orang tua Rico datang berjalan tergesa. Keduanya begitu terkejut melihat kondisi putra mereka yang mengkhawatirkan.

"Apa yang kalian lakukan pada putraku?!" Ibu Rico berteriak, menatap marah pada semua orang yang ada di sana.

Meski tak diminta, Alaric lebih dulu berdiri dan menceritakan apa yang ia lihat tadi, tanpa terkecuali. Ditambah oleh kesaksian Isadora yang makin menguatkan jika Rico memang bersalah.

"Aku melakukan ini karena kau selalu tak peduli padaku, Isa! Kau bahkan tak pernah mengatakan cinta padaku! Kau yang salah!" teriak Rico di tengah ringisannya.

Isadora hanya menatap pria itu dingin. Kedua tangannya ia lipat di depan dada. "Cinta? Bukankah sudah sering kubilang, bahwa aku menerima perjodohan ini karena Daddy, bukan karena aku mencintaimu, Rico!" 

Setiap kata yang Isadora ucapkan berhasil menjadi tamparan keras bagi Rico dan orang tuanya. Tetapi, sangat indah bagi Alaric. Diam-diam pria tampan itu menarik sudut bibirnya dengan mata yang tertuju pada sosok Isadora.

"Aku yakin kau masih mencintaiku, Dora."

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
84 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status