Share

Bab 45 # Mahya Grace

BRAK!

Tumpukan berkas terbanting di meja Mahya. Kedua mata gadis itu melotot dan mulutnya bahkan gemetar tanpa bisa berbicara dengan benar. “A–apa yang Anda lakukan, Pak?” tanyanya kemudian setelah menghela napas dalam-dalam.

“KAU GIILA?!” seru bosnya itu sambil menahan amarah yang membuncah.

“Saya tidak mengerti maksud Anda. Jelaskan, apa yang terjadi di sini?” Mahya bangkit dari tempat duduknya. Kopi di meja bahkan hampir terjatuh dan merusak segala analisis pekerjaan yang terserak di meja. Ruangannya yang sempit menjadi riuh oleh pekikan bosnya yang sejak tadi seakan ingin membongkar paksa ruangannya.

“Kau! Bagaimana kau bisa menginvestigasi Seno Adhijaya? Aku kembalikan berkasmu itu!” teriaknya masih sama.

“Oh! Ternyata ini masalah proposal investigasi saya? Ada masalah apa, Pak? Saya tidak merasa berbuat salah!” balas Mahya tak kalah sengit. Dalam pekerjaan jurnalistik posisi struktural hanyalah diagram dalam papan dan bukannya zona tanpa perlawanan di lapangan.

Mahya tida
De Lilah

Suka cerita ini? Kirimkan Gem 💎 untuk mendukung penulis. Terima kasih telah membaca!

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status