Share

Bab 11

"Makanya jadi orang jangan mesum, kondisi sudah seperti ini masih mikir yang aneh-aneh." Zahira tertawa mengejek Arion.

Arion berusaha menahan ketawanya, Agar perutnya tidak terasa semakin sakit. "Aku akan membalas mu jika aku sudah sehat nanti. Lagi pula ini pertanda kalau aku ini normal Baby."

Zahira hanya diam tanpa menjawab.

"Tapi aku serius, aku tidak suka jika kamu melihat banyak milik pria." Arion kembali mengulang ucapannya.

"Aku ini seorang dokter, mulai dari anak bayi sampai kakek-kakek aku melihatnya dan bahkan aku sering memotongnya." Zahira tertawa kecil seperti psikopat.

Tangan Arion reflek menyentuh pistol airnya. Tiba-tiba saja nyalinya menciut setelah mendengar perkataan Zahira. .

Zahira semakin tidak habis pikir dengan ucapan si pria. Hubungan mereka hanya sebatas pasien dan dokter. Saat ini lelaki itu juga bisa menjadi pasiennya, karena masuk ke dalam rumahnya.

"Tidur." Zahira tersenyum dan menarik hidung Arion. Sejak tadi dia sudah sangat geram melihat tingkah s
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status