Share

Bab 43

Pintu apartemen terpentang perlahan saat aku mendorongnya dari luar. Aku lelah sekali hari ini, terlebih kegiatan outbound di Kidzona tadi menyita lagi energiku.

"Darimana kamu?"

Aku menghela napas, orang ini menungguku di kamar, di temani seorang wanita paruh baya berdandan seperti seorang pembantu. Sejurus kemudian aku paham dengan situasi ini. Pak Ardi sungguh-sungguh memindahkan aku ke villanya kemarin.

Mataku mengedar dengan liar, semua barang-barangku sudah tertata rapi didalam koper dan box besar transparan yang tersusun rapi di pojokan kamar. "Aku capek, bisa tidak aku istirahat dulu?" 

Aku mencampakkan tas kerjaku dan sepatuku seraya merangkak naik ke ranjang. Tak ada gairah ataupun kerlingan nakal dari pak Ardi yang bersandar di sandaran ranjang. Semudah itu dia kesini dan memiliki kunci apartemenku.

Aku memejamkan mataku, aku lelah dan jengah. Pak Ardi mengusap kepalaku. "Kenzo menyusahkanmu sepertinya."

Aku mengangguk, cukup

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (10)
goodnovel comment avatar
Herlina Maharani
semua di pindahkan ke luar negeri,, kegilaan yg hakiki,,
goodnovel comment avatar
Nia Kurniawati
pak Ardi egois nya cuma mau seneng seneng aja
goodnovel comment avatar
App Putri Chinar
yaaahhh ketahuan...AQ rasa coki baik koq.eeehh ga tau juga deng.
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status