Share

Keributan Lagi

Rinjani kembali menjalani aktivitasnya di sekolah. Namun, kepalanya terasa pening karena semalam ia tak bisa tidur memikirkan kejadian di rumah Erik. Kedatangan Andini membuat dirinya terus berpikir bagaimana bisa wanita dengan tubuh langsung itu menuduhnya sebagai pelakor?

Bel sudah berbunyi, ia kembali memasukkan buku ke dalam tas. Lalu, bersiap ke ruang guru. Akan tetapi, suara keributan di kelas sebelah membuat ia panik. Gegas ia menghampiri ruangan yang sering di pakai oleh anak-anak OSIS.

Sebuah tubuh terlempar ke luar ruangan diiringi teriakan beberapa siswa yang mencoba merelai kedua anak laki-laki yang sedang adu jotos. Rinjani kembali memijit pelipisnya melihat siapa kali ini yang membuat ulah.

“Bian, sudah!” Rinjani menghampiri Bian yang hampir saja kembali memberikan bogem pada Guntur.

“Jangan ikut campur, Bu. Biar saya habisi dia!” Lagi, suara teriakan Bian membuat sekeliling takut.

“Sudah, Bian. Jangan di teruskan. Ini kriminal, apa kamu mau di tuntut jika dia mati,” bis
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status