Share

Part 23

Dari pintu muncul seorang laki-laki bertubuh tambun. Dia tersenyum melihat Andrean. Sudah sejak beberapa hari yang lalu, dia ingin mengajak Andrean bicara.

"Sudah lama nunggu?" tanya Om Tino duduk di sebelah istrinya.

"Belum, Om."

"Om sebenarnya ingin membahas project dunia fantasi itu. Kata papamu kamu menolak menjadi project manager di sana. Kenapa? Ini projek yang menjanjikan, Andrean."

"Saya tahu. Tapi project itu sebenarnya di berikan pada Hendriko, Om."

"Tapi adikmu itu kan sudah keluar dari perusahaan. Hak kamu dong untuk menghendelnya. Sudah bagus dia keluar."

"Saya tak ingin membahas hal ini lagi, Om. Itu hak papa mau membuat keputusan yang seperti apa. Saya hanya bertanggung jawab dengan proyek yang saya pegang sekarang," bantah Andrean. Dikarenakan proyek itu hubungannya dengan Hendriko makin buruk. Perselisihan yang hampir mengancam nyawa adiknya.

Dia ingat kejadian malam itu. Ketika Hendriko berselisih paham dengan Om Tino dan Tante Verra di ruangan lelaki itu. Andrean y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
Bintang ponsel
andre baik , koq aku lbh sukak ke andre ya sma embun krna andre mmg baik, kirain dia yg nembaak , hendriko tktnya gk suka sma embun, smga jodoh sma andre ya embun dilihat2 dia cocok sma embun
goodnovel comment avatar
Rema Melani
hmmm... pilih yg mn ya??
goodnovel comment avatar
Winarsih_wina
jadi kasihan sama andre bagus sama dia aja kok gak enak sama mama endriko
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status