Share

Video Call

Aku berderaian air mata. Lembaran tisu sudah banyak kuhabiskan. Entah kain pel ataupun sobekan kertas yang akan kugunakan, untuk menyapu bersih genangan di pelupuk.

Di layar, ibu yang tengah berbaring di sebuah tempat tidur mewah bertanya, "Kenapa nggak kasih tahu Ibu, Ra? Kamu anggap Ibu ini siapa, sih? Kok kamu tega banget giniin Ibu kamu sendiri?"

Bagaimana cara menjawabnya? Praktek dengan terjun langsung rasanya sungguh berbeda. Aku tidak bisa meminimalisir kegugupan yang ditimbulkan oleh rasa takut itu.

Agresia yang telah bersiap di depanku tampaknya hanya bisa pasrah. Aku tidak bisa mengikut-sertakan dia dalam masalah keluarga. Apa pun yang terjadi, sesuai katamu sebelumnya, aku harus bisa menyelesaikan segalanya, dengan tanganku sendiri.

Kebingungan melanda puncak pemikiran. Otakku ingin meledak, karena terlalu lama menampung pertanyaan, yang entah jawabannya di cari ke mana?

Ketika melakukan kebohongan, terutama dalam hal besar, aku terkadang tak bisa untuk mengontrol diri, a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status