Share

Bab 39

"Hari ini jadwal operasi untuk pasien yang terbakar itu, Dokter.." salah seorang perawat, memberitahu Bimo, pagi itu.

Bimo mengangguk di meja ruangannya, sembari memeriksa beberapa jadwal yang harus ia lakukan hari ini.

"Pukul berapa Sus?" tanyanya.

"Pukul 10 pagi ini Dokter.." jawab si perawat.

Bimo hanya mengangguk, kemudian melanjutkan pekerjaannya.

"Jadwal kunjungan pasien hari ini, tolong segera letakkan di meja saya." ujar Bimo, kepada asistennya itu.

"Sudah dokter, mungkin tertumpuk dengan lembar yang lain.."

Bimo segera memeriksa lembaran-lembaran itu, dan tersenyum tipis.

"Oh iya..maaf." ucapnya terkekeh.

"Baiklah, kita lakukan kunjungan lebih awal saja, biar cepat selesai." ucapnya, segera beranjak dari tempat duduknya.

Dua orang dokter magang, tampak sudah menunggu, untuk ikut menemaninya.

****

[Aku harap, pagi ini kamu sudah menjadi lebih baik, dan bersemangat.] Aryan menuliskan sebuah pesan pada ponselnya, dan segera mengirimnya, sembari tersenyum simpul.

Seorang gad
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status