Share

Berhak

Mungkin perdebatan tadi hanya akan menjadi sebuah permainan belaka bagi Mas Bayu. Dia hanya menjalani peran sebagai seorang suami yang melindungi istrinya agar selamat, atau bisa jadi dia hanya menjalani peran sebagai seorang pria yang menyembunyikan kebusukannya.

Aku tidak tahu yang mana yang benar. Aku hanya mengetahui kalau Mas Bayu marah jika aku terus memaksa bekerja dan keluar dari rumah. Mungkin itu terdengar konyol bagiku, tetapi apa mungkin itu tidak konyol bagi dia? Apa yang membuatnya teguh untuk melarangku?

Mas Bayu tadi langsung pergi tanpa mengucapkan kesepakatan apa pun. Aku memutuskan bahwa Mas Bayu tidak setuju dengan penawaran yang aku berikan. Kalau begitu, aku memang harus bekerja tanpa izin dari dia.

Pokoknya aku senang sekali hari ini. Bisa bekerja sesuai keinginan tanpa ada hambatan. Tidak ada yang mengganggu juga. Lagi pula, siapa yang peduli denganku? Suami saja jarang pulang, siapa lagi yang akan mempedulikan perempuan ini? Mirisnya aku

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ruswi Rahmalia
kenapa ngga masuk Cit? terlalu lama dramanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status