Share

Bab 111

“Minggir! Minggir! Minggir!” seorang kuli panggul, melangkah cepat menyeruak di antara mereka. Karung yang dipikulnya, tanpa sengaja membuat Cassandra terdorong hingga jatuh.

Tepat saat itu, sebutir telur melayang lagi. Kali ini benda berlapis cangkang itu mendarat tepat di atas kepalanya. Sesaat gadis itu memejamkan matanya dan mengusap lelehan telur yang menetes dari rambutnya.

Namun saat ia membuka mata, yang dilihatnya bukan hanya ibu tadi. Tapi beberapa wanita lain ikut berada di belakangnya, dengan sorot mata yang sama, menatapnya seolah hendak menghakimi.

“Dia cantik, lagi masih sangat muda. Apa nggak bisa cari lelaki lain?”

“Benar. Kenapa harus merebut laki orang? Malah katanya om nya sendiri. Masih sedarah dengan bapak kandungnya!”

“Dunia memang sudah gila!”

Suara-suara itu terdengar dengan jelas di telinga Cassandra. Ia benar-benar ingin lari, namun kakinya seakan terpaku. Entah berapa telur yang sudah menyasar di tubuhnya kini.

Badannya mulai gemetar, hatinya semakin menc
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status