Share

Bab 42

Ayra tengah menahan napas saat Attar mengoleskan minyak kayu putih ke leher hingga tengkuk. Membuatnya merasakan hangat dan nyaman, tetapi tangan itu sebaliknya. Membuat Ayra merasa ingin menghindar.

Selang beberapa detik, Ayra mulai bernapas dengan normal dan hendak membuka mata. Akan tetapi, bibir Attar yang tiba-tiba mendarat di bibirnya sukses membuat jantungnya berdegup lebih cepat hingga ia memejamkan mata kembali dan sontak mencengkeram baju yang Attar kenakan.

Ayra menerima ciuman pertamanya. Namun ia masih tidak bisa membalas. Hanya merasakan ternyata rasanya seperti itu. Lembut sekaligus mendebarkan.

Attar tersadar dari perbuatannya yang diyakini jika ini salah. Ia segera melepaskan tautan ciuman mereka. Perlahan menjauh dan membuka matanya. Attar memberanikan diri untuk menatap Ayra yang kini sudah menatapnya terlebih dulu.

“Ay, aku ....”

“Pak Attar pergi,” ucap Ayra dengan cepat. Ia menutup kedua telinganya karena tak ingin mendengar lelaki itu meminta maaf atau mengatakan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Eyn Wija
belum kak, :) baru update yaa makasih udah nungguin next chapter-nya ...
goodnovel comment avatar
TripleA
mana next judulnya? apa ini udah last?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status