Share

Gus ku ,Cinta Pertamaku
Gus ku ,Cinta Pertamaku
Penulis: Liliz Afhseen

Bab 1

"Nanti sore gue jemput dimana ?" tanya intan sahabat Lita.

"Jemput dirumah aja" jawab Lita tak bersemangat'

Ya , akhir akhir ini Talita Adriana atau kerap dipanggil Lita itu memang tak seceria biasanya.Karena harapannya yg ingin sekali menjadi pramugari sirna seketika ayah dan bundanya menyuruhnya lanjut ke pondok pesantren setelah lulus di Sekolah menengah.Padahal sejak kecil Lita sudah bercita - cita menjadi pramugari. Dengan postur tubuh yang tinggi dan paras yang cantik seperti bundanya. Tapi keadaan ekonomi keluarga Lita lah yang tak memungkinkan, untuk dia menempuh sekolah pramugari. Ayahnya yang saat itu menjadi manager di perusahaan besar tiba tiba di pecat karena difitnah oleh temannya sendiri. Dan mau tidak mau, ayahnya yang dulu pernah berjanji kepada Lita untuk menyekolahkannya disekolah pramugari pun tidak bisa menepati janjinya. Dan kini keluarga Lita hanya punya toko kecil dari hasil gaji pesangon ayahnya. Yang cukup untuk makan dan keperluan sehari hari ,sedangkan lita masih mempunyai adik perempuan yang sebentar lagi lulus Sekolah Dasar dan akan melanjutkan ke jenjang SMP

.

o0o

.

Ting..!!!

Lita menerima pesan dari sahabatnya " Lo dimana ? gue udah didepan rumah lo nih" sontak Lita terbangun dan melihat jam yang ada di nakas.

"Astaga...udah hampir jam tiga"

buru buru lita keluar dan melihat intan sudah berada didepan rumahnya, menjemput Lita dengan mobil mewahnya. Intan memang sahabat yang baik, saat Lita kehilangan segalanya , dia masih setia menemani, tidak seperti teman temannya yang lain, yang hanya datang disaat ada perlunya saja, dan disaat lita membutuhkannya semua menghilang tanpa kabar.

"Lo pasti ketiduran ya ? " tebak intan yg melihat mata lita merah karena baru bangun tidur.

"hehe...iya sorry" jawab Lita dengan senyuman yang paling manis, berharap intan tidak marah. Maklum saja karena Lita dirumah sendiri, ayah dan bundanya sibuk di toko, dan adiknya mengaji dimadrasah. Sehabis isya semuanya baru berkumpul dirumah. Jadi Lita ketiduran dan tidak ada yang membangunkannya.

" ya udah cepetan gih, keburu telat nih"

protes intan yang hanya dibalas anggukan oleh Lita. Dengan cepat Lita masuk kemobil intan.

Intan pun melajukan mobilnya dengan cepat ,karena jadwal latihan perpisahan diadakan pukul 15.00 ,tapi waktu sudah menunjukan pukul 14.50. Berarti masih tersisa sepuluh menit lagi untuk menuju kesekolah.

"Semoga ga telat " batin intan.

.

o0o

.

Latihan sudah selesai, namun lita dan intan masih belum beranjak , mereka masih duduk dikelas dan sibuk dengan handpone masing - masing.

" udah dong Lita, ga usah terlalu difikirin, jalanin aja dulu " suara intan memecah keheningan , ia sangat tidak nyaman dengan sikap sahabatnya akhir - akhir ini yang lebih banyak diam.

" ga terlalu difikirin gimana , lo tau kan itu cita - cita gue dari kecil" jawab lita.

" iya gue tau, tapi lo belum tau kan di pesantren tu banyak cogan nya" kata intan.

" yeee... emang lo apa ,pikirannya cogan mulu"

jawab lita sambil beranjak pergi meninggalkan intan . Dia sudah terbiasa mendengarkan celoteh sahabatnya itu ,yang selalu membahas cowok cowok ganteng atau cogan.

" Ehh.. tunggu gue ta" teriak intan yang tak terima ditinggalkan begitu saja oleh sahabatnya.

Diperjalanan Lita lebih banyak diam ,ia tak menghiraukan sahabat disebelahnya. Bagi lita ,ia sangat kecewa dengan ayahnya, karena selama ini ia sudah belajar dengan giat agar nilainya bagus dan bisa masuk disekolah impiannya.

Hingga lita rela tidak pacaran dan menolak cowok - cowok tampan yang mendekatinya. Maklum lita adalah siswi cantik dan berprestasi disekolahnya. Sehingga banyak cowok yang menginginkan lita jadi pacarnya. Tapi apalah ,lita yang hanya memikirkan cita citanya, menjadi pramugari ,dan bekerja di salah satu penerbangan , membuatnya sama sekali tidak memikirkan yang namanya pacaran.

.

o0o

.

Waktu sudah menunjukan pukul 07.00 . Dimana para siswa siswi SMA Cipta Bangsa sudah berkumpul diatas panggung dengan menggunakan almamater nya, mengikuti gladyresik .Karena acara pelepasan siswa akan dilaksanakan pukul 08.00 WIB. Para guru dan wali murid satu persatu mulai berdatangan , memasuki aula dan duduk dikursi menghadap panggung. Pak ridho Ayah lita dan dan Bu yanti bunda lita sengaja datang lebih awal, karena mereka tidak ingin terlambat menyaksikan putri sulung mereka tampil diatas panggung.

Jam sudah menunjukan pukul 08.00 ,saatnya acara dimulai. MC pun mulai membuka acara.

Satu persatu acara selesai, dan kini acara yang paling ditunggu tunggu. Pengumuman juara kelas yang langsung diumumkan oleh wali kelas.

Semua tamu undangan memusatkan pandangannya kedepan.

Tak disangka, ternyata juara pertama diraih oleh Talita Adriana. Spontan ayah dan bunda lita langsung berpelukan,menangis haru dan bangga.

ada perasaan bersalah di hati Pak ridho, karena sudah mengingkari janjinya kepada anak sulungnya itu. Tapi ia yakin dengan mengantarkannya ke pondok pesantren akan membuatnya lebih sukses dunia akhirat.

Lita pun naik keatas panggung, bersalaman dengan guru yang ada disana dan menerima piala sebagai penghargaan. Tak terasa ,bulir bening mengalir dipipi lita.

" Ayah , bunda ,ini semua berkat doa kalian" ucap lita lirih.

Tepukan tangan yang sangat meriah membuat lita benar - benar kagum dan bangga dengan hasilnya selama ini. Lita benar - benar tidak menyangka bisa menjadi siswi terbaik di sekolahnya.

.

o0o

.

Setelah makan malam ,Pak ridho dan Bu yanti duduk di depan TV seperti biasa. Begitupun dengan Lita dan Nara adiknya yang sedari tadi sibuk memakan camilan buatan bunda.

" Lita ,lusa kamu ayah antar kepesantren " ucap pak ridho.

" t- tapi yah"

" besok kamu ikut bunda kepasar, beli semua keperluan yang mau kamu bawa kepondok "

belum sempat lita menjawab ,ayahnya langsung pergi meninggalkannya.

"Tapi bun, lita kan masih pengen dirumah, pengen liburan kaya temen temen yang lain" protes lita kepada bunda.

" sayang, kamu kan tau , ayah itu orangnya keras, tidak bisa ditentang kehendaknya. Kamu turuti saja ayahmu bunda yakin ini yang terbaik buat kamu" jawab bunda sambil mengusap kepala putri sulungnya itu.

Komen (1)
goodnovel comment avatar
Suddin
wah seru bnaget
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status