Share

Permintaan Malaikat

"kamu sudah selesai makannya? " nita membersihkan sisa makanan di ujung bibir axel dengan tisu.

"eum.. " sambil mengangguk, lalu meneguk air putih dalam gelas yg berada tepat disampingnya.

Gimana bisa akhirnya aku kalah juga sama malaikat kecil ini, musuh yg sudah menjadi sekutu.

Aku sepertinya mulai kesusahan menolak semua permintaannya.

Anak yg cerdas di usianya yg masih 6 tahun, apalagi memiliki kegantengan yg pasti dari sang ayah.

Sekarang apa lagi yg dibicarakan? nita mulai berkhayal gegara pembicaraan tadi siang.

Nita mulai merasa kehausan akibat berpikiran terlalu keras, dia meminum teh yg di buatkan mba mumu yg adalah asisten rumah tangga.

"kapan bibi jadi ibuku...?? "

Nita hampir memuntahkan teh yg telah berkumpul di rongga mulutnya, mencoba menelan perlahan dan terbatuk"axel kan sudah punya ibu"

"iya, dan ibuku itu harus bibi"bicara tegas

Nita tertawa kecil, menarik nafas terdalam mengeluarkannya perlahan. Kata harus itu bua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status