Share

Mencengangkan Seisi Kampus

Hansen langsung menoleh kepada Ethan dengan tatapan yang sangat tajam.

"Tadi kamu bilang dia apa? gembel katamu?" ucap Hansen dengan wajah merah dan rahang yang gemurutuk.

"I -iya, Tuan. Dia gembel yang mengacau di sini dengan belagak mau beli."

"Liat aja penampilannya, Tuan. Gak mungkin kan dia bisa beli mobil seharga 90 milliar?" lanjut Ethan sambil menunjuk Saka.

Hansen semakin terlihat murka, matanya membulat sempurna dengan urat-urat leher yang nampak menyembul.

"Tapi tenang, Tuan. Saya bisa membereskan gembel ini," lanjut Ethan dengan jumawa.

PLAAAAAAAAAAK!

Hansen langsung menampar Ethan dengan sangat keras hingga membuat ruangan itu hening seketika.

Suasana ketegangan mulai nampak di wajah para marketing yang jelas keheranan melihat supervisor-nya ditampar oleh Hansen.

"Apa selama ini kerjamu seperti ini, Ethan? Melihat costumer hanya dari penampilannya saja!" sentak Hansen sambil menunjuk Ethan yang menunduk sambil meraba pipinya yang merah.

"Tu -tuan, maafkan atas kejadian in
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status