Share

Bab 87 : Memberi Penjelasan

“Ibu nggak sayang aku,” raung Maha.

Bocah itu terduduk sambil menangis. Sontak saja Sabrina semakin kalut. Bik Mun yang ikut menyusul ke lantai atas pun heran dengan tingkah Maha.

“Maha, kenapa? nggak sayang gimana?” tanya Sabrina lagi, dia saling pandang dengan bik Mun. Wanita itu mengedikkan bahu tanda tidak tahu juga, kenapa anak sang majikan seperti itu.

“Aku tidak mau punya adik!”

Sabrina tercengang, sepertinya baru kemarin Maha berkata sayang, tak sabar melihat adiknya lahir, tapi kenapa hari ini sikapnya berubah seratus delapan puluh derajat. Sabrina memilih berjongkok, tapi Maha malah berdiri. Tanpa sengaja bocah itu menyenggolnya hingga dia jatuh dan pantatnya mendarat kasar ke lantai.

“Mas Maha!” pekik bik Mun yang langsung mendekat ke Sabrina. Membantu wanita itu untuk berdiri. “Mas Maha, Ibu Sabsab sedang hamil, nggak boleh ka …. “

Sabrina mencegah bik Mun melanjutkan kalimatnya dengan cara meremas tangan wanita itu. Ia menatap Maha yang duduk di kursi belajar dengan raut
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
semoga naura bisa bertahan dengan penyakitnya, dan punya keinginan yang besar agar bisa sembuh
goodnovel comment avatar
Ria Rifantiani
alhamdulillah akhirnya naura merelakan maha diasuh gama.
goodnovel comment avatar
Wida
aminn smga cpet terselesaikan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status