Share

33. MENANTU PALING DISAYANG

Satu hari sebelum Eka masuk universitas. Dika masih berada di kantor dan baru saja menyelesaikan rapatnya.

[Dek, kamu siap-siap ya. Saya mau jemput kamu.] Tulis Dika pada aplikasi chat.

Eka tidak lantas menjawab. Terlihat dia belum online sejak pukul 09.00. Dika terus memperhatikan layar ponselnya dan bertanya-tanya kemana kah istrinya itu? Biasanya dia selalu cepat balas chat.

Sepuluh menit berselang, chat masih belum dijawab. Dika yang tidak sabaran menggerutu kesal. Akhirnya dia memilih menelpon juga.

Sambungan telponnya langsung terhubung. Tak berselang lama terdengar suara dari ujung sana.

[Assalamualaikum.] Suara wanita, yang sangat pamiliar di telinga Dika.

[Waalaikumsalam, Bunda?] Dika sedikit terkejut, lantaran yang mengangkat telponnya bukanlah Eka, melainkan sang Bunda tercinta.

[Tumben banget telpon. Ada apa? Kangen Eka ya?]

Dijatuhi pertanyaan itu, Dika pun bergumam. [Heum, Eka mana, Bunda? Dia lagi sama Bunda?]

[Iya, Eka lagi sama, Bunda. Bunda ajak dia ke salon. Besok
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status