Share

Datang Ke Panti

Aku terhenyak tatkala Kak Tuti mengatakan selingkuhan gila. Selingkuhan gila siapa yang dia maksud? Apa yang dimaksudnya adalah istriku?

Tapi selingkuhan bagaimana maksudnya?

"Kamu itu nanya apa sih Tuti? Makin kesini kamu aneh aja." Akhirnya Kak Yogi kembali meninggikan suaranya.

"Oh jadi kamu gak ngerti apa yang aku tanyain, Mas? Beneran kamu gak ngerti? Oke biar kuperjelas. Aku nanya sama kamu Mas, di mana kamu sembunyikan si Lusi itu?"

Aku menyeringai, benar dugaanku, yang dimaksud Kak Tuti memang Lusi, tapi kenapa Kak Tuti bilang istriku selingkuhan suaminya?

Apa itu bener? Apa jangan-jangan Lusi dan Kak Yogi emang ada main selama aku di Taiwan? Ah astagfirullah. Aku cepat-cepat mengusap wajah, aku datang ke sini bukan untuk berpikir buruk soal Lusi, melainkan untuk mencari keberadaannya.

"Aku 'kan udah bilang Tuti, aku gak sembunyiin si Lusi, aku juga gak tahu dia di mana, dia hilang aja aku baru tahu karena adikmu tadi ke sini," tegas Kak Yogi.

Pertengkaran mereka di waktu dini
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Uly Muliyani
bahaya klo Tuti kabur..dia yg paling jahat dan nekat..
goodnovel comment avatar
Silvia Christina
koq gak bisa dibuka ya kelanjutannya ?!
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status