Share

8. Kemarahan Max

Lisa meletakkan ponselnya di tas, mengabaikan pesan agresif dari kakak tingkatnya yang seperti kata Hanum, dia memang menyukainya. Tentu Lisa sadar akan hal itu, tetapi ia juga menyadari kalau pria itu terlihat jelas, bukan pria baik-bik seperti yang dikatakan Mei, dia buaya darat alias playboy.

Pacarnya ada di mana-mana, gebetannya pun tak terhitung, ia memang tampan tapi auranya jelas tak bisa dikatakan baik. Sejauh ini Lisa sudah banyak menemui pria semacam Baron, wajah tampan tetapi kelakuan bak iblis, otaknya hanya berisi tentang wanita dan hal berbau zina.

Ia menghela napas berat, menatap gerbang yang ada di depannya. Pukul 16.45 WIB ia baru keluar dari perpustakaan karena baru selesai mengerjakan tugas kelompok, tetapi ia yang menyelesaikannya seorang diri karena tiga anggota lainnya pulang terlebih dahulu dengan alasan ingin malam mingguan karena itu hari Sabtu.

"Duh, aku jadi gak enak sama Bi Ijah dan Baby Axel, aku sering ijin kek gini ...."

Ia sudah ijin tadi pagi kal
Blue Rose

Duh, semoga Lisa baik-baik saja ... hiks :(

| 35
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (110)
goodnovel comment avatar
Annisa Diah pratiwi
semoga lisa baik2 ajaa
goodnovel comment avatar
Endang Retnowati
mudah"an Lisa segera membaik dengan kondisi seperti itu.
goodnovel comment avatar
Bintang ponsel
lisa ne udh tau diutitin knpa gk hati2 sich malah pulang sndiri jdi bodohnya dipelihara hampir diperkosa kan loe ihhh dasar cewek lugu n bodoh
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status