Share

Ch-10. Menuntut Tanggung Jawab

Mendengar pernyataan Yuki, Dante lagi-lagi terkekeh. Kembali merangkul Yuki, dan mengajaknya masuk ke dalam mobil.

Begitu dia telah duduk di balik kemudi, Dante mengatakan, "Aku akan pergi bekerja mulai besok. Kakek menyuruhku untuk datang ke perusahaan. Untuk seterusnya, mungkin kamu akan berada di rumah tanpaku."

Yuki yang tadinya tegang, mulai bernapas lega. "Kukira kamu mau pergi meninggalkanku untuk waktu yang lama. Jika hanya dari pagi sampai sore, tenang saja. Aku akan baik-baik saja. Jangan remehkan aku, aku bisa mengatasi semuanya," tuturnya tersenyum.

"Aku percaya padamu." Dante reflek mengulurkan tangan, menepuk kepala Yuki pelan.

Setelahnya, dia melajukan mobilnya meninggalkan rumah sakit. Dante mengajak Yuki mampir ke swalayan, untuk membelikan perlengkapan Aiden yang belum sempat dibeli kemarin.

"Tapi, bagaimana dengan Aiden. Jika dia rewel lagi gimana?" tanya Yuki yang masih saja cemas, memikirkan anaknya.

"Aku sudah menelpon rumah. Aiden tak lagi rewel dan kini sed
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status