Share

Diet Ketat Karena Sakit Hati

"Gak! Ibu gak percaya, dan gak akan mau percaya," tolak Ibu.

"Terserah tapi Hasan gak akan mau kawin lagi," pungkasku, cepat-cepat aku pergi dari hadapan Ibu.

Bisa stres aku dibuatnya kalau aku masih di rumah ibu.

"Ayo Neng pulang!"

Aku menarik tangan Asmi keluar.

"Hasaaan!" teriak Ibu.

"Apa sih yang mau kamu banggain dari cewek gendut kayak si Asmi?"

Sontak Asmi menghentikan langkahnya, dia menarik tanganku hingga aku berhenti mendadak.

Asmi lalu berbalik badan, ia kembali berjalan ke arah ibu.

"Apa kata Ibu?" tanyanya dengan wajah meruncing.

"Apa? Kamu gendut? Gak terima Ibu bilang gitu?"

"Emang kenapa kalau gendut?" Asmi balik bertanya, wajahnya terlihat semakin murka.

"Ibu ini sebetulnya teh kenapa sih? Asmi teh kurang apa sama Ibu? Sekarang Asmi teh udah punya Bapak, punya harta, punya segalanya, apa itu kurang bagi Ibu supaya Ibu mau menerima Asmi jadi menantu Ibu?" tegas Asmi bertanya.

"Ibu mau apa? Akan Asmi kasih, tapi Asmi mohon, jangan rusak rumah tangga Asmi sama A Hasan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status