Share

18. Membawa Ke Apartement

Ares ternyata tidak membawa Anggun pulang, melainkan membawanya ke sebuah apartemen.

“Kenapa kita ke sini?” tanya Anggun heran. “Bukankah ini apartemen?” tanyanya lagi.

“Memang kau pikir apa? Taman hiburan?” seloroh Ares enteng.

Ares melangkah masuk sambil memutar-mutar kontak mobil di tangannya kemudian melempar pada seorang satpam. Ketika sampai di ambang pintu, Ares mendadak berhenti. Pandangannya memutar mencari sosok Anggun yang ternyata masih berdiri termenung.

“Kenapa diam di situ?” tanya Ares.

“Kenapa kita ke sini?” Anggun tak kunjung beranjak. Jujur saja pikirannya sedang berjalan-jalan membayangkan sesuatu hal yang rumit.

Ares berdecak sebal lalu mendekati Anggun dan menyeret lengannya. “Sudah aku katakan, kau tidak usah berpikiran macam-macam.

Anggun menelan saliva lalu terpaksa mengikuti langkah Ares. Setelah menaiki lift hingga berhenti di entah lantai berapa karena memang Anggun tak mengamati, Anggun mendadak mulai merasa jantungnya terasa berdegup lebih kencang. Apalagi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status