Share

Bab 451

"Ayo, Mas Chandra, jangan sampai nanti cucu bertanya, Opa, Oma mana?" kata Dion yang malah mengejek Chandra.

"Ma?" Chandra pun menatap wajah Bunga, dia berharap bisa mendapatkan pertolongan dari Bunga.

Dia tak tahan lagi jika terus saja menjadi bahan ejekan oleh keluarga.

"Sabar, sebentar lagi anak, Mama yang satu ini juga akan menikah lagi," Bunga pun mengusap punggung tangan Chandra.

Tapi Dion manahan tawa karena melihat wajah Chandra yang semakin kacau.

Tentu saja kacau, karena Dion tahu isi kepala Chandra yang menginginkan Kiara, sedangkan Bunga begitu bersemangat menjodohkan dirinya dengan wanita yang lainya.

Belum lagi usaha untuk mendapatkan Kiara belum juga membuahkan hasil.

Kiara yang tidak tertarik pada Chandra sama sekali, ini sangat membuat kepala Chandra pusing.

Kacau bukan?

Sangat-sangat kacau sekali dan entah bagaimana caranya untuk mengatakan pada Bunga tentang itu semua.

"Iya, anak, Mama yang satu itu sepertinya sedang galau berat. Karena, hanya dia yang menduda di si
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status