Share

Bab 31. Sikap Firheith yang Manis

‘Kemana wanita itu? Baru saja tadi pagi aku hukum, ternyata dia masih berani juga melawanku!’ gerutu Firheith penuh khawatir jika Adam menggunakan kelemahan Mutia yang suka dengan anak-anak.

Sebenarnya Firheith juga sama menyukai anak kecil, seperti pada Noah—putra pertama dari Richard dan Alda. Sayangnya kalau dengan Neil, tidak!

Itu karena Neil anak dari Adam Janssen. Tetapi Firheith tidak ingin gegabah kali ini dan memilih untuk menyelidikinya lebih dulu.

“Permisi Tuan Muda, sekarang kita harus ke mana?” Melihat mata merah Firheith, Sopir agak gugup menanyakan.

Firheith yang mengusap rahang dan tengah berpikir lantas menatap ke depan. “Putar arahnya pulang ke rumah!”

Siapa tahu Mutia pulang berjalan kaki dan belum jauh? Jadi Firheith bisa mengajaknya pulang bersama-sama agar dia yang mengandung tidak kelelahan.

“Baik, Tuan.”

“Tapi mengemudikannya pelan-pelan saja!”

Di sepanjang jalan menuju rumah, Firheith tak menemukan keberadaan Mutia. Sampai akhirnya tak terasa mobilnya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Ketauan Kau celline ..... Fir langsung gaspoll
goodnovel comment avatar
Anis Eko
ya ampun fir kamu ini bener"ya gk kasih mutmut jeda dulu langsung gazzz aja terus......
goodnovel comment avatar
Lavender
fir ini kalau udh bucin kebangetan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status