Share

Bab 56. Berlibur ke Gent

Mainan yang telah dibeli untuk buah tangan sang keponakan sudah Firheith bayar di kasir. Ia dan Mutia lalu melanjutkan perjalanannya ke kota Gent.

"Fir, kota ini sangat indah, ya?" kata Mutia mengamatinya di balik kaca mobil sore itu.

Bangunan tua, rumah-rumah, kastil di tengah kota, lampu jalanan yang antik dan jalanan yang terbuat dari batu terlihat menakjubkan menghiasi kota Gent.

"Karena Gent adalah kota yang sangat tua, Baby. Dan kebetulan sekali kita ke sini, saat musim panas sebelum seminggu lagi resepsi pernikahan kita digelar."

"Maksudnya bagaimana?" Mutia bertanya dengan beralih mengarahkan tatapannya pada Firheith yang fokus menyetir.

"Saat musim panas tiba, di kota Gent terdapat Gentse Feesten dan festival-festival lainnya, Baby."

Mutia semakin tidak mengerti. "Apa itu?"

"Gentse Feesten adalah festival yang puncaknya ada di musim panas selama sepuluh hari. Semua penduduk tidak tidur dan tidak bekerja. Ya, hanya berpesta!" papar Firheith mengejutkan Mutia, b
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Anis Eko
gpp fir mutia kan emang baik sma semua anak kecil anggap aja itu kado terakhir yg mutia kasih buat Neil sebelum nanti Celine yg akan memberi kado berikut ny dan syg sma Neil begitu pun Neil bisa syg sma Celine
goodnovel comment avatar
Lavender
wah! ribut ini pasti salah paham
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status