공유

BAB 24

"Kak?" panggil Alenta.

Edward sontak menatap ke arah sumber suara di mana Alenta saat itu berdiri, menatapnya dengan tatapan yang tak terbaca sama sekali.

Edward menelan salivanya sendiri.

Apa Alenta mendengar ucapannya barusan?

Sofia mengerutkan dahinya bingung, Kenapa penampilan Alenta tidak seperti biasanya saat dulu dia datang ke rumah itu.

Alenta menatap Edward dan juga Sofia secara bergantian, sebenarnya tidak nyaman untuk dia berada di sana saat itu. Tapi, ada hal yang cukup mendesak yang harus dia sampaikan kepada Edward.

Alenta tidak mendengar apapun sebelumnya.

"Ada apa, Alenta?" tanya Edward.

"Ibuku ingin bicara dengan kakak ipar," jawabnya jujur.

Alenta berjalan mendekat kepada Edward, lalu menyerahkan ponselnya yang masih terhubung dengan telepon dari ibunya.

Edward menerima ponsel Alenta, mendekatkan pada telinganya.

"Ada apa, Ibu mertua?" tanya Edward.

"Edward, barusan Julia menggerakkan jari telunjuknya!" jawab Herin dari seberang telepon.

Edward terdiam se
잠긴 챕터
앱에서 이 책을 계속 읽으세요.

관련 챕터

최신 챕터

DMCA.com Protection Status