Share

Istri Tersembunyi si Dosen Muda
Istri Tersembunyi si Dosen Muda
Penulis: Imeldanadya2003

Permulaan

Penulis: Imeldanadya2003
last update Terakhir Diperbarui: 2022-12-13 11:36:34

“Gila yah itu dosen! Masa iya kita harus buat 5 makalah dalam 3 hari?” ucap Riana dengan kesal, “Na, kamu kok bisa sih bertahan dengan orang yang ketus, kiler kayak dia?”

Nama dosen kiler itu adalah Andreas Nugraha Prayoga. Bukan hal yang aneh lagi jika dosen dan mahasiswanya memiliki hubungan yang special. Namun, hal yang membuat Riana bingung adalah bagaimana Kirana bisa bertahan dengan Andreas yang sudah pasti tidak memiliki sisi romantis sama sekali.

“Lo itu selama ini salah tau menilai dia,” ucap Kirana sambil melihat hadphonenya.

Riana mengerutkan keningnya. “Maksud kamu?”

“Dia itu sebenernya romantis banget tau,” ucap Kirana sambil tersenyum malu.

Riana semakin keheranan dengan sikap Kirana yang seperti itu. “Emang yah orang kalau udah buta tetap aja buta!” Ucap Kirana sambil menggelengkan kepalanya. “Mau pulang bareng aku gak?” tawar Riana. Riana memang terbisa membawa motornya sendiri, selain menghemat waktu tapi juga menghemat uangnya.

Kirana menggelengkan kepalanya. “Enggak deh, gue nunggu Andreas dulu. “ Tolak Kirana.

“Yaudah, aku pulang duluan yah, Na. Bye!.” Riana pun meninggalkan Kirana yang sedang menunggu Andreas sendirian.

Sebenarnya tadi sebelum dia keluar dari kelas, dia mendapatkan pesan dari papahnya untuk segera pulang ke rumah. Dengan rasa penasaran yang begitu besar, akhirnya Riana pulang menuju rumahnya.

“Ada apa sih pah? Kok mendadak nyuruh aku datang kesini?” ucap Riana yang sudah sangat penasaran dari tadi. Karena jarang sekali papahnya menyuruhnya pulang cepat.

“Papah Sengaja menyuruh kamu kesini karena ada yang harus papah omongkan ke kamu,” ucap Bram dengan serius. “Papah mau kamu bertunangan dengan pria pilihan papah!”

Tidak ada respon sama sekali ketika Bram mengucapkan hal itu. Namun, tak lama kemudian Riana tertawa terbahak-bahak. “Kok papah bisa bercanda kayak gini sih, papah tau kan peraturan mahasiswa yang mendapatkan beasiswa itu tidak boleh menikah?” ujar Riana sambil berusaha untuk menahan tawanya tidak percaya papahnya.

“Papah gak bercanda Riana, kamu tau bagaimana sifat papah kan? Papah mau kamu menikah dengan pria pilihan papah! Papah tau kamu pasti akan menolak hal ini, tapi yang harus kamu tau kalau selama ini beasiswa yang kamu dapatkan bukanlah murni dari hasil kerja keras kamu!” tegas Bram. “Kamu tau kan Riana papah cuma seorang pedagang baju, dan papah sudah tidak sanggup untuk menbiayai kuliah dari awal sampai sekarang kamu kuliah S2. Orang yang memberikan kamu beasiswa adalah pemilik dari kampus kamu dia adalah sabahat papah saat sekolah dulu dan kalau kamu tidak mau menerima perjodohan ini, beasiswa kamu akan dicabut.”

Mendengar hal itu membuat Riana sedikit tercengang, dia mengira beasiswa yang sekarang dia dapatkan adalah hasil dari kerja kerasnya sendiri, namun ternyata dia salah. Ada campur tangan papahnya yang membuat dia mendapatkan beasiswa ini.

Riana menggelengkan kepalanya. “Enggak, Pah. Riana Enggak mau!”

“Kamu harus mau yah sayang, kalau kamu menolak perjodohan ini maka usaha milik kita pun akan hancur, karena sahabat papah kamulah yang awalnya membantu memberikan modal,” ucap Ranti yang tiba-tiba datang dan duduk disamping Riana.

“Lalu kenapa kalian mengorbankan aku?” tanya Riana hampir menangis.

Bram menggelengkan kepalanya. “Enggak, Riana. Kami tidak mengorbankan kamu. Kami memikirkan masa depan kamu. Kalau tidak dengan cara begini, kami tidak bisa membiayai kuliah kamu, dan ketika kamu menikah dengan anak dari pemilik kampus kamu, semua kebutuhan kamu akan terpernuhi.”

“Tidak, aku tidak mau menikah dengan pria yang aku pun tidak tau dia itu siapa dan aku tidak mencintainya,” ucap Riana dengan tegas menolak.

Ranti mengusap-ngusap punggung Riana. “Cinta itu akan datang seiring dengan berjalannya waktu, Riana, dan mamah yakin setelah kamu mengenalnya kamu akan jatuh cinta padanya.”

Bram mengganguk menyetujui apa yang Ranti katakana. “Papah yakin, dia akan menjaga kamu dengan baik. Papah mohon kamu mau menerima semua ini, ini demi kebaikan kamu.”

Melihat kedua orang tuanyamemohon seperti itu kepadanya membuat Riana tidak tega. “Kapan aku bisa bertemu dengan dia?” tanya Riana sedikit ragu, “Memang sulit buat aku menerima semua ini. Tapi… “ Riana menarik nafasnya dengan berat “Karena ini permintaan dari papah dan mamah, aku akan mencobanya.” Lanjutnya.

Mendengar putri kesayangannya mulai luluh membuat Bram tersenyum. “Malam nanti, mereka akan datang.”

Sebetulnya Riana sangatlah bimbang antara menuruti keinginannya atau menuruti keinginan kedua orangtuanya. Dia memiliki mimpi yang harus dia capai namun, Riana tidak tega harus melihat orangtuanya hancur karena dirinya.

Seperti saat ini, Riana sedang duduk ditengah rumah dengan kedua orangtuanya. Riana merasa gugup sambil memaikan jarinya, entah karena dia belum siap untuk bertemu dengan lelaki itu atau karena dia penasaran siapa yang akan menjadi calon suaminya itu.

Tak lama mereka bertiga mendengar suara ketukan pintu dari luar. Ranti pun segera membukakan pintu disusul oleh Bram. Riana yang posisi duduknya membelakangi pintu sehingga dia tidak mengetahui bagaimana wajah dari calon suaminya. Sungguh dia sangat gugup sekali.

“Saya senang bertemu dengan anda, pak Bram.” Riana merasa tidak asing dengan suara itu

Riana membalikkan badannya dan tatapannya bertemu dengan seseorang yang sangat dia kenal. Riana sangat kaget begitu pun dengan pria itu, sampai pria itu duduk di samping Riana pun dia masih belum sadar dengan keterkejutannya itu.

“Ini mimpi kan?” pikir Riana.

“Kenapa kamu melihat saya seperti itu?” mendengar ucapan itu membuat Riana tersadar. Bagaimana ini tidak mungkin dia mau menikah dengan laki-lagi kiler seperti dia?.

“Tidak pak,” ucap Riana dengan takut karena mengetahui sikap Andreas yang ketus dan tidak segan untuk memarahinya.

Perbincangan antara dua keluarga pun dimulai dari membicarakan tanggal pertunangan hingga tanggal pernikahan. Riana tidak ikut serta sama sekali dalam pembicaraan ini sedangkan Andreas sedikit memberikan pendapatnya.

“Kalian pasti sudah saling kenal kan?” tanya Ranti.

Andreas mengangguk, “iya tante kami sudah saling kenal,” jawab Andreas.

Ranti tersenyum mendengar Andreas memanggilnya dengan sebutan “tante”. “Jangan panggil tante, sebentar lagi kan kamu bakalan menjadi menantu dari keluarga ini. Panggi aja mamah.”

Andreas mengangguk dengan sopan. “Baik.. mah,” ucapnya sedikit ragu yang membuat Ranti sedikit tertawa.

Pikiran Riana masih campur aduk ditambah dengan kenyataan bahwa dia akan bertunangan dengan pria yang menjadi pacar dari sahabatnya. Bagaimana dia harus menjalani semua ini?.

“Baiklah tanggal dan tempatnya sudah kami tentukan bagaimana menurut kalian?” tanya Aldi kepada Andreas dan Riana

“Bagaimana dengan kuliahku yang sedang aku tekuni?” tanya Riana. Tidak salah bukan kalau Riana menanyakan hal ini, karena dia juga harus memikirkan masadepannya.

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terbaru

  • Istri Tersembunyi si Dosen Muda   100 End

    Dengan sangat perlahan Andreas memangku anaknya itu, dia tersenyum tipis melihat anaknya yang sudah lahir ini. Lalu Andreas mengalihkan pandangannya pada Riana, “Jadi gimana? Janji kamu bakalan kamu tepatin?” tanya Andreas.Riana terkekeh, “Kamu ngebet banget pengen nikah sama aku?” ledek Riana.Andreas berdecih saat Riana meledeknya, mau gimana lagi Andreas memang ingin buru-buru memiliki Riana kembali, apalagi sekarang ditambah dengan ada anaknya. “Tinggal jawab aja kamu nempatin janji kamu atau enggak, gitu aja susah ngomongnya!”Riana membenarkan posisinya, lalu dia mendekat pada Andreas yang masih menggendong anaknya yang sedang tertidur. “Aku udah janji sama kamu kan mas tidak mungkin aku ingkarin, tapi masa kamu mau nikah sekarang kan gak mungkin.”“Ya gak gitu juga, aku niatnya bakalan nikah sama kamu pada saat anak kita berumur 40 hari,” usul Andreas.Riana menganggukkan kepalanya, “Ya bagus kalau gitu!” kemudian Riana mengambil handphonenya dan memilih untuk bermain game. Me

  • Istri Tersembunyi si Dosen Muda   99

    Andreas baru saja keluar dari ruangan rapatnya, selama hampir tiga jam dia duduk didalam hanya untuk membahas pelaksanaan acara kampus saja. Hal itu membuat dirinya sangat pegal karena dia duduk selama rapat itu, walaupun Andreas adalah pemilik kampus, namun dalam hal ini dia tidak terlalu banyak ikut campur karena dia bukanlah rektor melainkan seorang dosen.Andreas merogoh ponselnya. Dia sangat terkejut ketika melihat beberapa panggilan dari mamah Riana. Andreas menggerutuki dirinya sendiri karena dia lupa tidak kalau handphonenya di silent. Andreas hendak menelepon mamah Riana kembali, namun Ranti kembali meneleponnya. Andreas segera mengangkat telepon dari Ranti karena dia takut terjadi apa-apa dengan Riana.[Assalamualaikum mah, ada apa? Apa terjadi sesuatu sama Riana?] tanya Andreas.[Dre, cepat sekarang kamu ke rumah sakit! Riana melahirkan!]Andreas sangat terkejut, dengan cepat dia menuju mobil dengan berlari. Dia tidak memperdulikan tatapan mahasiswanya yang menatapnya aneh

  • Istri Tersembunyi si Dosen Muda   98

    “Aku akan bersedia menikah dengan kamu kembali saat anak yang ada didalam perut aku lahir, apa kamu sanggup?”Andreas terdiam sebentar, dia menatap Riana dengan sangat serius. “Kenapa?” tanya Andreas. Sejujurnya Andreas sangat ingin untuk segera menikahi Riana kembali, dia tidak ingin menunda-nunda waktu.“Apa kata orang kalau kamu menikahi aku lagi dengan keadaan hamil seperti ini?” tanya Riana, “Lebih baik menikah saat aku sudah melahirkan anak kita saja, karena hal itu tidak akan menimbulkan omongan buruk dari orang lain, kamu tidak setuju yah?”Andreas menggelengkan kepalanya, “Aku bukannya tidak setuju, tapi kenapa kamu harus memikirkan omongan orang lain sih?”Riana tersenyum samar, “Aku bukan hanya memikirkan omongan orang lain yang pasti akan berdampak pada keluarga kita juga, tapi dalam agama pun tidak memperbolehkan seseorang menikah dalam keadaan hamil,”Andreas terdiam, dia lupa kalau agama pun melarang untuk menikah dalam keadaan hamil. Andreas menghela nafasnya sejenak

  • Istri Tersembunyi si Dosen Muda   97

    “Riana, maukah kamu menikah kembali denganku?” tanya Andreas.Riana termenung, seumur-umur dia tidak pernah membayangkan kejadian seperti ini akan terjadi padanya. Pada saat ini ditengah orang-orang yang sedang menikmati hidangan mereka, dia dilamar oleh Andreas yang notabenenya adalah mantan suami dan mantan dosennya sendiri. Karena hal yang Andreas lakukan membuat semua orang menatapnya. “Kamu mau yah kembali lagi bersamaku, dan melanjutkan pernikahan kita yang sempat terputus?” bujuk Andreas.“Ngah?” siapa yang tidak kaget dengan semuanya yang terjadi begitu cepat dan mendadak seperti ini. Hati Riana tiba-tiba berdegub sangat kencang sulit untuk dia atur kembali bahkan bibirnya pun terasa sangat sulit untuk berbicara. “Please, menikahlah denganku!” Bahkan sekarang para tamu undangan pun menyuruhnya untuk menerima lamaran Andreas. Riana sedikit melirik kearah pengantin yang ikut mengatakan hal yang sama. Seketika acara pernikahan Gibran dan Kirana berubah menjadi acara lamaran dada

  • Istri Tersembunyi si Dosen Muda   96

    Andreas yang melihat hal itu tepat didepan matanya, lalu berlari menghampiri Riana yang sudah tergeletak dijalanan.“Riana!” teriak Andreas.“Mas Andreas?” ucap Riana sambil melambai-lambaikan tangannya dihadapan wajah Andreas. Riana mengguncangkan bahu Andreas, “Mas kok ngelamun sih?”Andreas tersadar dari lamunannya, dia menghembuskan nafasnya lega karena itu suma khayalannya saja bukan kenyataan. “Riana?” untung saja itu cuma khayalan, kalau itu benar terjadi mungkin saat ini Andreas sudah menangisi Riana.“Kamu ngelamunin apa sih mas? Jadi gak nih periksa kandungannya?” tanya Riana.Andreas melebarkan senyumannya, “Tentu saja jadi, gak mungkin juga enggak sayang!”Riana mengerutkan keningnya, “Lagian kamu ngelamunin apa sih?” tanya Riana penasaran.“Ah enggak kok!” lalu Andreas segera membukakan pintu untuk Riana masuk ke dalam mobilnya. “Ayo masuk!”Riana pun masuk ke dalam mobil. Sebenarnya dia sangat penasaran apa yang membuat Andreas melamun, karena tidak biasanya lelaki itu s

  • Istri Tersembunyi si Dosen Muda   95

    Riana hari ini hanya menghabiskan waktunya di kamar dan memikirkan apa yang terjadi belakangan ini. Dia berfikir kalau hidupnya ternyata bisa dikatakan seperti sinetron dimana dia dijodohkan dengan pacar sahabatnya lalu sahabatnya balas dendam padanya dan berakhir dengan kepergian Eligo beberapa hari yang lalu. Kepergian Eligo membuat Riana sadar bahwa tidak semuanya dia harus miliki, termasuk dengan Eligo walaupun awalnya niat dia terkesan jahat namun lama kelamaan dia terjebak sendiri lalu dia memutuskan untuk pergi karena dia sadar kalau Riana tidak pernah memberikan hatinya untuk Eligo. Riana tentu saja sangat sedih ketika harus berpisah dengan salah satu teman yang selalu menemaninya itu, namun Riana tidak bisa berbuat apa-apa, karena itu adalah keputusan dari Eligo yang tidak bisa Riana ganggu, yang terpenting hubungannya dengan Eligo dan Kirana kini semakin membaik walaupun harus dengan jarak yang sangat jauh.Tadi pagi, Eligo sempat melakukan video call dengannya, hanya sekeda

  • Istri Tersembunyi si Dosen Muda   94

    “Eligo!” panggil Riana.Ketiga orang itu langsung menoleh saat Riana memanggil Eligo. Riana dan Andreas pun berjalan menghampiri Eligo.“Syukurlah kamu belum berangkat!” ujar Riana.Eligo sangat terkejut ketika Riana datang, “Ri lo..” Eligo awalnya berpikir bahwa dia tidak akan pernah melihat Riana kembali karena Eligo sangat sadar akan kesalahannya pada Rana. Namun, kini dia dapat melihat Riana kembali.“Iya aku datang, sama mas Andreas!”Eligo melirik kearah Andreas, “Lo, udah… maafin gue?” tanya Eligo terbata-bata.Kirana pun langsung menoleh pada Riana yang berada disampingnya itu, “Ri gue minta maaf sama lo!” ucap Kirana dengan mata yang berkaca-kaca, “Gue terlalu banyak salah sama lo Ri, sampe gue malu sama diri gue sendiri!” Gibran merangkul Kirana, dia memberikan dukungan moril pada Kirana karena dia sudah mau meminta maaf pada Riana. lalu Riana menatap Andreas, “Aku juga minta maaf sama kamu Dre, maaf karena aku udah bikin rumah tangga kalian jadi hancur.”Riana langsung meme

  • Istri Tersembunyi si Dosen Muda   93

    Gibran menatap ayah Kirana. Walaupun ragu, dia tetap harus terlihat bahwa dirinya layak untuk Kirana, “Kalau keluarga saya sudah merestui niat saya dengan Kirana. Mungkin mereka juga tidak ingin menanggung malu kembali karena saya tidak bertanggung jawab atas apa yang telah saya perbuat,” Gibran meneduhkan pandangannya, “Saya berharap, om bisa memberikan restu om untuk kami berdua!”Ayah Kirana merasakan kebingungan yang sangat besar, disatu sisi dia tidak ingin Kirana melahirkan tanpa adanya seorang suami, tapi disatu sisi dia pun kecewa atas apa yang telah mereka lakukan, terlebih ayah Kirana belum terlalu jauh mengenal Gibran. Ayah Kirana menghela nafasnya panjang, “Baiklah!”Mendengar perkataan yang ambigu dari ayah Kirana membuat Kirana dan Gibran kebingungan untuk mengartikan apa yang diucapkan oleh ayah Kirana, “Maksud om bagaimana?” tanya Gibran memastikan.Ayah Kirana kembali menghela nafasnya, keputusan ini sangat berat untuknya. Namun, ayah Kirana tidak ingin kembali egois

  • Istri Tersembunyi si Dosen Muda   92

    Riana menghentak-hentakkan kakinya kesal. Dengan seenaknya Andreas tetap membawanya ke tempat yang sudah Riana janji pada dirinya sendiri bahwa dia tidak akan kembali ke tempat ini lagi. Tetapi dengan seenaknya Andreas tetap memaksa Riana untuk mengajaknya kesini walaupun sudah berapa kali dia menolak tetap saja kalah. “Dasar pemaksa! Apa-apa maksa, gak ngerti apa kalau aku udah gak mau lagi kesini.. Cih dasar!” gerutu Riana. Andreas menggelengkan kepalanya saat melihat perilaku Riana yang menurutnya kekanak-kanakan namun terlihat menggemaskan juga, “Cewek kalau lagi hamil emang kayak gitu yah? Ngambeknya kayak anak kecil!” ujar Andreas sambil terkekeh.Riana yang mendengar ucapan Andreas sekitika menghentikan langkahnya lalu berbalik pada Andreas yang ada dibelakangnya, “Apa yang kamu bilang barusan?” tanya Riana jengkel.Andreas langsung gelagapan, dia tidak menyangka kalau Riana masih bisa mendengar ucapannya tadi padahal dia sudah berbicara dengan suara yang pelan, “Ah.. enggak k

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status