Share

41. Bertemu Icha

Mas Azzam menoleh ke arahku. "Dek, ibu jatuh di kamar mandi, sekarang dirawat di rumah sakit terdekat."

"Siapa yang menghubungi, Mas?"

"Mbak Idah. Katanya Icha gak bisa dihubungi sejak pindah ke rumah suaminya."

"Ya sudah Mas, kita pulang. Kasihan ibu."

Setelah tiga jam perjalanan akhirnya sampai juga di rumah sakit tempat ibu dirawat. Disana tak ada siapapun yang menunggunya. Tetangga sudah pulang karena punya kesibukan masing-masing.

"Bu," sapa Mas Azzam. Dia langsung memeluk tubuh ibunya yang terbaring lemah tak berdaya.

Netra ibu tampak berkaca-kaca. Mulutnya bergetar, ingin mengucapkan sesuatu tapi tak bisa.

*

"Ibu Yanti mengalami stroke, hampir separuh tubuhnya tak bisa digerakkan."

Penjelasan dokter membuat Mas Azzam makin terluka. Kulihat air mata itu menitik dari pipinya. 

Rasa hatiku ikut perih, menyaksikan ibu mertuaku tak berdaya. Ibu yang dulu dengan jumawa'nya menghinaku kini justr

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status