Share

Persiapan perang

Di dalam penjara bawah tanah, Bayan terus berlatih dan membentuk kekuatan serta bersiap untuk melakukan pertempuran. Tembok-tembok di sekelilingnya sedikit rusak karena telah menjadi korban dari ambisinya untuk berlatih menjadi lebih kuat. Ia tidak tahan dan ingin segera turun ke medan perang. Bahkan sel penjara telah membengkok dan rusak parah. Sebenarnya jika Bayan ingin pergi dari tempat ini sekarang juga maka itu adalah sesuatu yang mudah untuknya. Akan tetapi ia memilih tetap diam dan menjalankan semua rencana yang telah disusun oleh Amor.

Kali ini Bayan akan memenggal kepala Badra. Ia berjanji akan memamerkannya di alun-alun kota, sebagai bentuk peringatan pada orang lain untuk jangan mengganggunya.

"Kamu menginginkan kematian anak ku, maka jangan salahkan aku untuk membinasakan semua garis keturunan mu."

Bayan merupakan seorang tentara perang yang tangguh dan kejam. Ia bukan orang suci yang akan mengampuni setiap dosa orang padanya. Di medan perang ia pernah membunuh banyak sek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status