Share

Bab 190. Disidang

“Mbak, apa di depan atau di sekitar sini ada Pak Negan?” tanya seorang dokter kepada perawat.

“Sebentar saya lihat dulu, dok.”

“Kalau misal ada bilang, suruh ke ruangan, dokter Maulana mencari,” kata dokter Maulana.

“Baik, dok.”

Perawat itu keluar dari ruangan kemudian mengedarkan pandangan mencari Negan.

Negan cukup cukup terkenal di karangan dokter, perawat, orang-orang penting di rumah sakit, dan juga marketing yang lainnya. Apalagi setelah pria itu mengalami kecelakaan namanya making disebut-sebut.

“Nah itu dia si duda keren,” monolog perawat itu setelah melihat keberadaan Negan.

“Selamat siang menjelang sore Mas Negan,” sapa perawat itu.

“Eh, Iya, Mbak. Ini masih siang bolong,” balas Negan. Wanita itu terkekeh pelan.

“Mas Negan dicari sama dokter Maulana, ditunggu di ruangannya.”

Negan mengernyitkan keningnya, kemudian bertanya, “ada apa ya, Mbak?”

“Kurang tahu Mas, Mas datang saja ke ruangan beliau.”

“Terima kasih Mbak informasinya.”

“Sama-sama Mas, mari.” Negan mengangguk horma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status