Share

Hadiah untuk Pramoedya

Laila memalingkan wajah, karena tak nyaman melihat adegan seperti itu. Terlebih, yang menjadi ‘lawan main’ Marinka adalah Pramoedya.

Segala kekaguman yang pernah Laila rasakan terhadap pria berdarah Belanda itu, seketika sirna dari hatinya. Laila sadar, bahwa Pramoedya pasti akan lebih memilih wanita seperti Marinka yang cantik dan berpenampilan modis serta modern. Selain itu, Marinka juga tentunya berpendidikan tinggi.

Pramoedya yang sudah menghentikan pertautannya dengan Marinka, menoleh ke arah Laila yang segera berlalu ke beranda samping. “Siapa dia?” tanya pria tampan bermata hazel tersebut.

“Dia Athalia. Sepupuku yang baru kembali ke rumah ini,” jawab Marinka tak acuh. Dari cara dan sikapnya saat membicarakan Laila, tampak jelas bahwa putri pasangan Mayang dan Adnan tersebut tidak menyukai kehadirannya di sana.

“Athalia?” ulang Pramoedya seraya menaikkan sebelah alisnya.

Marinka hanya mengangguk. “Jangan macam-macam. Aku tidak akan memaafkanmu, bila sampai kamu ketahuan m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Komalasari
Terima kasih, Kak
goodnovel comment avatar
Yuly Aulia
bagus ceritanya. makin penasaran kelanjutan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status