Share

Istriku Tak Menarik Lagi
Istriku Tak Menarik Lagi
Author: Fika R

Lelah

Pov Andra

"Assalamualaikum..."

Aku melangkahkan kakiku ke dalam rumah. Kuhembuskan nafas panjang. Lagi-lagi rumah berantakan. Mainan anak-anak dimana-mana, remah-remah makanan berserakan, handuk basah di atas sofa. Rina, istriku selalu bilang anak-anak sedang aktif-aktifnya. Aku tahu menjadi ibu rumah tangga berat. Aku juga bukan tipe suami yang nggak mau membantu. Pada akhirnya, aku juga yang membereskan semua kekacauan ini.

Lelah sekali rasanya setelah seharian bekerja sampai rumah masih harus membereskan semua ini. Tapi apa ya sebegitu sibuknya dia sampai benar-benar tidak terpegang semua pekerjaan rumah.

Aku mendudukkan diriku di sofa, di samping cucian bersih yang mungkin baru diangkat Rina dari jemuran. Lelahnya.

"Sudah pulang mas." Rina menyambut dengan senyumannya dan si kecil Reza yang baru dua tahun di gendongannya. Dia mengulurkan tangannya dan mencium tanganku. Reza yang sudah bersih dan wangi, tertawa melihatku dan mengulurkan tangan kepadaku minta digendong. Kuambil Reza dan kuciumi pipinya. Menggemaskan sekali anakku ini.

Rina duduk di sebelahku lalu mulai memainkan gawainya. Dia memang gemar sekali melihat tiktok. Tak jarang juga kulihat dia menirukan tarian yang ada di sana. Kalau kutegur pasti bilang, "Aku seharian di rumah ngurusin anak itu butuh hiburan mas. Dan yang bisa kulakukan ya cuma ini, main hp. Mumpung mas sudah pulang kan. Gantian ngurus adek sebentar, biarin aku santai biar nggak stress."

Lagi-lagi aku hanya bisa menghembuskan nafas lelah. Dipikir aku baru pulang liburan apa. Suami pulang kenapa nggak ditawarin makan atau minum malah ditinggal scroll tiktok.

"Aku mau mandi dulu mah, risih banget. Emang mamah udah mandi?"

"Ya belumlah, mana sempat aku mandi. Yang penting anak-anak kan sudah mandi." Katanya tanpa melihatku.

"Assalamualaikum."

Aku tersenyum melihat anak sulungku, Fikri pulang dari mengaji.

"Wa'alaikumussalam." jawabku.

Dia menyalamiku dan istriku. Lalu mulai bercerita kalau tadi ustadz memujinya karena mengajinya lebih bagus dari anak yang lain.

"Iyalah, siapa dulu mamanya." Kata Rina masih dengan hp di tangannya.

"Ya sudah papa mandi dulu ya, adek Reza main sama kak Fikri dulu."

Aku meletakkan Reza ke karpet agar bisa bermain dengan kakaknya. Aku melangkah ke kamar dan mengambil handuk, lalu ke kamar mandi untuk menyegarkan diri juga pikiranku.

Bersambung

Comments (1)
goodnovel comment avatar
Cindi
Rina ini suami pulang dianggurin
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status