Home / Romansa / Jatuh Cinta Setelah One Night Stand / 89. Pria Penguasa itu Suami Carmen!

Share

89. Pria Penguasa itu Suami Carmen!

Author: CacaCici
last update Last Updated: 2025-04-03 22:26:17

Raymond meniup daun telinga Carmen, dan akhirnya itu berhasil membuat Carmen melepas gigitannya di kepala Clarissa. Carmen marah pada seseorang yang meniup telinganya, dia berniat memaki dan memukul wajahnya. Namun, melihat siapa pelakunya, Carmen langsung membelalakkan mata. Dia menutup mulut yang menganga sembari menatap kaget pada sosok pria tinggi yang saat ini berhadapan dengannya.

Oh Tuhan! Suaminya!

Clarissa sendiri, reflek berhenti menangis ketika melihat pria yang sangat tampan di dekat Carmen. Dia menatap pria itu penuh dengan kekaguman dan ketertarikan. 'Wow! Tuan ini sangat tampan dan … mempesona. Dari pakaiannya, dia sepertinya orang terpandang. Oh my God!! Bagaimana bisa ada pria se tampan ini?!' batinnya, masih terus menatap pria itu dengan tatapan terpesona.

Orang-orang yang mengerumuni, perlahan meninggalkan tempat itu. Beberapa dari mereka mengenal Raymond, dan hal yang menakutkan jika mereka sampai harus berhadapan dengan Raymond. Lebih baik menghindari pria
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Dewi Ratna
lanjut lg thor......
goodnovel comment avatar
riyha_
maaf caci tp dari kemarin anatara Theresia dan Clarissa namanya kebalik².. tp aku tetap suka sama ceritanya ^_^
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   90. Kata Dokter Tidak Boleh

    "Kau sakit apa, Humm?" tanya Raymond, membawa Carmen ke kantornya. Dia terpaksa karena ada pertemuan mendesak–tadi. Raymond telah melakukan pertemuan bisnis penting tersebut, kini menemui istrinya di ruangannya. "Hanya demam biasa, Mas. Efek pergantian cuaca," jawab Carmen pelan, menatap Raymond dengan pandangan yang sulit diartikan. Selama lima hari ini, Raymond seperti menghilang–tak memperhatikannya dan bersikap dingin. Carmen merasa ragu dan takut! "Kenapa kau tidak memberitahuku kalau kau sedang sakit?" tanya Raymond kembali, meletakkan tangan di kening istrinya–mencek apakah suhu tubuh istrinya tinggi atau tidak. Panas, akan tetapi bukan panas yang membuat seseorang panik. Meski begitu, Raymond tetap khawatir. "Aku hanya sakit biasa dan aku tidak ingin merepotkan siapapun," jawab Carmen lagi, menyingkirkan tangan Raymond dari kening. Raymond menghela napas lalu duduk di sebelah istrinya. Dari nada bicara istrinya, sepertinya Raymond telah membuat perempuan in

    Last Updated : 2025-04-03
  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   91. Jangan Khawatir Sweetheart

    "Mah, aku bertemu dengan Carmen di kota itu," adu Clarissa pada mamanya, di mana saat ini dia telah kembali ke kotanya dan sedang bersantai dengan mamanya–di rumah mewah peninggalan ayah tirinya. Seharusnya ini milik Carmen, akan tetapi dia dan ibunya berhasil merebutnya. Clarissa sangat bangga akan hal itu. Kebenciannya pada Carmen sudah muncul sejak lama. Dia satu sekolah dengan Carmen saat SMP dan SMA. Carmen selalu menjadi primadona karena dianggap cantik, ramah, asyik, pintar, dan juga baik. Semua orang menyukai Carmen dan itu membuatnya iri. Ibunya dan ayah Carmen menikah saat dia berusia 17 tahun–awal kelas tiga, di mana sebelumnya dia memang sudah membenci Carmen karena satu SMP. Dia semakin membenci Carmen saat tahu Carmen masuk ke SMA yang sama dengannya–menganggap Carmen adalah ancaman untuknya. Ah yah, tentu saja ancaman! Clarissa sangat suka menjadi pusat perhatian sedangkan Carmen berpotensi merebut atensi semua orang darinya. Karena hal itu, dia menghasut se

    Last Updated : 2025-04-03
  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   92. Ketika Raymond Mendadak Rajin Membaca

    Carmen dan Raymond telah sampai di rumah mereka, di mana setelah mandi Carmen langsung membaringkan tubuh di atas ranjang. Berbeda halnya dengan Raymond, pria itu masih di dalam walk in closet. Entah apa yang pria itu lakukan di dalam sana. "Tiba-tiba saja Mas Kaizer mengatakan hal seperti tadi," gumam Carmen, kembali teringat pada perkataan Raymond yang menyinggung masalah balas dendam Carmen pada ibu tiri serta keluarga Wijaya. Saat Carmen sedang termenung memikirkan masalah tersebut, tiba-tiba saja Raymond datang–pria itu langsung menariknya kemudian menyerahkan sebuah dress seksi pada Carmen. "Aku ingin kau mengenakan ini. Cepat!" titah Raymond, tak sabar dan tergesa-gesa. Carmen mengangkat dress pemberian Raymond. Sial! Ini lingerie yang dia beli saat itu. Lingerie tersebut berbentuk dress mini, akan tetapi sangat erotis dan memancing apabila dikenakan. Muka Carmen berubah tak bersahabat, menatap lingerie di tangannya dengan ekspresi muram bercampur panik. "A-aku sedang saki

    Last Updated : 2025-04-04
  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   93. Makhluk Mengerikan

    "Jadi anak nakal itu ada di kota penguasa tertinggi?" tanya Armen Wijaya, adik Herlando (ayah Carmen). Herlando memiliki tiga saudara, diantaranya, Armen, Martin, dan Elisa. Herlando kakak tertua di keluarganya sehingga dulu dia sangat disegani dan dipatuhi. Namun, sekarang Armen lah yang memegang keluarga Wijaya, dia yang memimpin. Tiara dan Clarissa menganggukkan kepala. "Carmen menemui keluarga suaminya dan sekarang dia tinggal dengan suaminya, Paman."Clarissa dan ibunya menemui Armen serta keluarga Wijaya lainnya untuk mendapatkan bantuan. Bagaimanapun caranya, Clarissa harus merebut posisi Carmen. Ibunya benar! Dulu, Raymond miliknya dan sampai sekarang pun tetap miliknya. "Baguslah." Armen berkata remeh, "akhirnya sampah itu pergi dari keluarga kita. Anak tidak berguna sepertinya memang pantas meninggalkan keluarga Wijaya," ujar Armen dengan nada lantang, pertanda jika ucapannya tak boleh dibantah serta mengandung ketidaksukaan pada Carmen. Sekarang dia adalah pemimpin k

    Last Updated : 2025-04-04
  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   94. Cokelat Yang Dingin

    Jantungnya terasa akan copot dalam sana! Raymond mendekati Carmen kemudian langsung menggendong perempuan itu, membawa Carmen masuk ke dalam. "Di sini dingin," ujar Raymond saat melihat wajah protes istrinya. Carmen menggembungkan pipi, menoleh ke arah cangkir coklat padas miliknya yang tertinggal di atas meja. "Cokelat ku tinggal, Mas." Raymond berhenti melangkah, menoleh ke arah seorang maid–memberi isyarat agar maid tersebut membawakan cokelat panas milik istrinya ke kamar mereka. *** "Cokelat-mu," ucap Raymond, menyerahkan cangkir minuman cokelat istrinya. Carmen menatap cemberut ke arah Raymond, meraih cangkir cokelat secara cepat dari sang suami. Raymond benar-benar menyebalkan dan tega. Dia kira Raymond membawanya ke dalam kamar karena sungguhan khawatir dengan udara malam yang dingin. Namun ternyata-- masih seputar lingerie! Janin dalam perut Carmen sama sekali tak mampu menggoyahkan niatan Raymond untuk menyentuhnya. Suaminya yang sangat jahat ini tetap saja me

    Last Updated : 2025-04-05
  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   95. Cinta Carmen

    "Buka mulutmu," titah Raymond kembali menyuapi Carmen. Carmen membuka mulut dengan patuh, menerima suapan suaminya dengan perasaan gembira. Itu efek rasa sup yang sangat lezat! Raymond sebagai mentornya adalah musibah. Namun, Raymond sebagai suami yang bisa memasak, adalah anugerah untuk Carmen. Raymond adalah definisi suami memanjakan istri hingga keakar-akarnya, lidah Carmen pun ikut dimanjakan oleh pria ini. "Mas Mas Mas …." Carmen memangil dengan nada antusias. "Humm?" Raymond berdehem singkat, menaikkan sebelah alis–menatap istrinya dengan tatapan intens. "Bagaimana kalau kita menamai anak kita dengan nama Sup Spesial?" Carmen mengerjap-erjap lucu, tersenyum lebar dan bertopang dagu. Dia menunggu respon suaminya. Raymond mendengus lalu geleng-geleng kepala. Nama untuk anaknya kelak adalah Sup Spesial?! "Itu ide bagus kan, Mas Kaizer. Soalnya kita kan sama-sama koki, jadi menamai anak kita dengan nama-nama makanan itu sangat cocok," usul Carmen, semakin bersemangat d

    Last Updated : 2025-04-05
  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   96. Berdiri Di Kota Yang Sama Tetapi Suasana Berbeda

    Sterrr' Tiba-tiba saja tangan jahanam sesosok pria dingin dengan cepat menyambar cek tersebut, dan sebelum Carmen menegur atau mengeluarkan suara, sosok es dari neraka itu lebih dulu merobek cinta sejati Carmen–sang uang 10 miliar. "Tidakkkkk!" Carmen memekik histeris, berakhir menatap nanar robekan cek di lantai. Lagi dan lagi Raymond! "Kaizer." Lennon menegur putranya, membuat Raymond menoleh padanya. "Jangan memberikan uang pada Ura yang melebihi uang saku sehari-harinya, Ayah," ucap Raymond dengan nada tegas. "Apa salahnya? Itu hadiah untuk menantu Ayah karena sebentar lagi Ayah akan mendapatkan cucu dari kalian." Lennon berkata heran, menatap bingung pada putranya. Apa jangan-jangan Raymond tak mengizinkan dia memberi uang pada Carmen karena Raymond masih mengira dia memberi uang sebagai sogokan agar Carmen pergi? Ck, ayolah. Dulu itu-- Lennon hanya bercanda. Selain untuk menjahili Carmen, juga untuk memancing Raymond datang ke rumahnya. "Tidak boleh." Raym

    Last Updated : 2025-04-05
  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   97. Pertemuan Cinta Lama

    "Akhirnya kita bertemu lagi, Carmen." Carmen menoleh ke arah pria yang menghampirinya, begitu juga dengan Teresia dan teman yang lain. Ikut menoleh ke arah sosok pria yang pernah dekat dengan Carmen tersebut. Yah, dulu pria ini pernah sangat dekat dengan Carmen. Mereka menjadi pasangan favorit orang-orang di sekolah. Namun, ketika setelah lulus sekolah, couple favorit mereka ini dikabarkan putus. "Cieeee … Pangeran Carmen akhirnya datang menghampiri." "Apakah cinta lama akan bersemi kembali?" "Carmen terlihat semakin cantik dan Kak Nicolas juga sangat tampan. Kalian sangat cocok." "Kalian balikan lagi dong. Kalian cocok tahu." "Wow, kalian balikan yah. Sayang kalau tak balikan." Ucap beberapa teman Carmen di sana, menggoda Carmen dan Nicolas. Bagi mereka, Nicolas dan Carmen adalah pasangan yang sangat manis serta serasi. Mungkin, Carmen adalah mantan terindah Nicolas dan begitu juga sebaliknya, Nicolas adalah mantan terindah untuk Carmen. Mendengar penuturan teman sekela

    Last Updated : 2025-04-06

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   171. (DTLS 9) Malam Panjang Untuk Tita

    Belum memulai dan dia sudah kalah. Sedangkan Tita, dia menganga lebar karena syok mendengar perkataan Jonny tadi. Damian meraih kotak di tangan Tita lalu asal meletakkannya di rak. "Ayo," ucap Damian, menarik Tita supaya pergi dari sana. Tita sendiri masih syok, cukup malu dan masih tak paham kenapa Jonny bisa mengatakan hal seperti tadi. Sekarang Tita jadi semakin takut dengan pria di sebelahnya ini. Jangan cuma mau enaknya saja.' Astaga, ucapan Jonny tadi-- kenapa terasa sangat mengerikan bagi Tita? Yang membuatnya semakin mending adalah Jonny menyuruh Damian menikahinya. Gila! "Kak Damian tidak perlu mengindahkan ucapan temanku tadi. Sepertinya dia sedang ada masalah," ucap Tita gugup. Di mana saat ini dia dan Damian sudah di depan mini market, menunggu Sbastian menjemput. Sebetulnya Tita masih gugup dan canggung karna perkataan Jonny tadi. Tapi, karena jajannya dibayar oleh Damian, Tita memberanikan diri untuk bersuara. "Humm." Damian berdehem singkat. "Sebe

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   170. (DTLS 8) Nikahi Tita Bang

    Tita malah duduk di sana–bersebelahan dengan Damian. "Ck, kenapa kau duduk di belakang, Dek? Sini, pindah ke depan," ucap Sbastian, menoleh sambil melayangkan tatapan penuh peringatan pada Tita. Tita menganggukkan kepala lalu pindah ke depan. Mobil berjalan dan Tita tak banyak bicara karena canggung pada Damian. Sebetulnya Tita tipe yang banyak bicara dan berisik, tetapi dia pilih-pilih orang untuk memperlihatkan sifat tersebut. Contohnya pada Damian, sepertinya itu tak cocok karena Damian tipe yang pendiam dan tak banyak bicara. "Loh, kenapa kita ke sini, Kak?" Tita memprotes, mengerutkan kening lalu melayangkan tatapan tajam pada kakaknya. "Daripada kau bekerja di perusahaan orang lain, lebih baik kau bekerja di perusahaan Kak Damian," ucap Sbastian. Dia segera turun kemudian membukakan pintu untuk Damian. Tita buru-buru turun kemudian mengikuti kakaknya. "Kak, tapi aku bukan anak tata boga, manajemen ataupun ekonomi. Aku agribisnis," ucap Tita dengan setengah berbisik

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   169. (DTLS 7) Jokes Tita

    Setelah makan malam bersama, keluarga Diego masih belum pulang. Sekarang mereka berkumpul di ruang tengah untuk membahas pernikahan Damian dan Olive lebih serius. "Sudah kukatakan aku tidak ingin menikah," dingin Damian, melayangkan tatapan kesal bercampur marah pada setiap orang di sana. Dia sangat tak suka dipaksa, terlebih tentang pernikahan. Carmen memperhatikan putranya secara lekat, keningnya mengerut dan matanya sedikit memicing. Sebelumya dia bertanya pada putranya dan Damian sudah bersedia. Lalu kenapa sekarang Damian menolak keras? Bahkan putranya terlihat sangat marah. "Tak apa-apa jika Tuan muda tak mau, dan kuharap kita semua tak memaksa Tuan muda," ucap Diego, tak masalah jika Damian menolak menikah dengan Olive. Tentu! Putri konglomerat saja Damian tolak, apalagi hanya putri angkat dari seorang kepercayaan sepertinya. "Damian tidak bisa menolak. Mau tak mau Damian menikah dengan Olive. Minggu depan kalian akan bertunangan," putus Lennon, memaksa agar Da

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   168. (DTLS 6) Perjodohan Damian 2

    Bagaimanapun Olive putri dari pengasuhnya, rasanya tak pantas dijadikan istri untuk Damian yang seorang tuan muda. Namun, Diego kurang enak mengatakan hal itu. Jadi lebih baik Raymond dan Lennon yang mengambil keputusan. "Nanti malam, datanglah ke rumah. Ajak putri mengasuh mu," ucap Lennon tiba-tiba, "tidak penting dari kalangan apa perempuan itu, yang terpenting cucuku terlihat normal," lanjutnya. Raymond tak menanggapi, tetapi dia memijat kepala–tanda semakin pusing dan tertekan. *** "Ayah ingin menjodohkan mu dengan putri Paman Diego loh, Nak," ucap Carmen, di mana saat ini dia sedang memasak dan dia dibantu oleh putranya. Di depannya dan suaminya, Damian adalah anak yang baik, penyayang, dan penurut. Namun, kata orang putranya jahat dan sebelas dua belas dengan Raymond--ayah putranya. Tapi lihatlah! Putranya saja mau membantunya memasak, jadi mana mungkin yang orang-orang katakan tentang putranya itu benar. Sebelas dua belas dengan suaminya yang kadang seperti seta

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   167. (DTLS 5) Perjodohan Damian

    Tita seketika berhenti minum kopi tersebut, segera mengembalikan cangkir ke tempat semula. "I-iya kah? Tapi orangnya tidak ada." "Kak Damian ke toilet," jawab Sbastian, mendengus sambil menatap tak habis pikir pada adiknya, "ganti sana kopinya. Cepat!" "Ah, Kak, suruh maid saja. Aku malas," ucap Tita, bersamaan dengan Damian yang kembali ke ruangan itu. Damian masih malas pulang ke rumahnya, dan dia memilih bertahan di rumah Sbastian. Damian menoleh sejenak pada Tita. Perempuan ini sudah mengganti pakaian dan … apa dia tidak istirahat? Tidakkah dia kelelahan setelah mengikuti acara wisuda yang panjang? Damian meraih cangkir kopinya lalu berniat meminumnya. "Jangan, Damian. Tita sudah meminumnya," ucap Sbastian cepat, sedikit panik saat Damian akan menyeruput kopi dari bekas cangkir Tita. Bukan apa-apa. Hanya saja Damian sangat anti perempuan, sedangkan gelas itu telah dinodai oleh bibir adiknya yang bandel. Sedangkan Tita, dia segera bangkit dari sofa lalu berlari

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   166. (DTLS 4) Olive Dikerjain

    Kak Sbastian. Tolongin aku …," pinta Tita, setengah berteriak karena panik Damian mendekat ke arahnya dan malu karena dia lagi-lagi terjatuh. Untungnya tak lama kakaknya datang, di mana Sbastian langsung berlari ke arahnya dan membantunya bangun. "Astaga, Dek, kau kenapa?" ucap Sbastian, sejujurnya syok melihat adiknya berbaring di lantai. Sbastian menoleh ke arah Damian. Meski rasanya Damian tak mungkin macam-macam pada adiknya tetap saja Sbastian menatap curiga pada bos sekaligus sahabatnya tersebut. "Damian, kau tidak macam-macam kan?" Sbastian bertanya sambil memicingkan mata. "Menurutmu, ada kemungkinan aku macam-macam pada anak ingusan itu?" ucap Damian balik, menatap datar ke arah Tita. Perempuan itu terlihat malu, tampang mukanya seperti hamster! Jelek! "Ah, benar juga." Sbastian menganggukkan kepala pelan, kemudian menoleh pada adiknya, "jadi kau kenapa?" "Jatuh," jawab Tita, sudah berhenti menangis. "Aku ingin melepas heels ku, Kak," lanjutnya. Sbastian

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   165. (DTLS 3) Salah Pegang

    "Aku berjuang sampai di titik ini, itu atas nama Mama. Tapi kenapa namanya yang disebut sebagai ibuku? Aku cape, Kak, skripsian, hampir gila untuk mendapatkan tandatangan dosen. Pontang panting bimbingan, ke sana kemari demi ketemu dosen. Aku beberapa kali pengen mundur, tapi mengingat Mama berjuang untuk kehidupanku, aku memilih tetap bertahan. Aku sudah membayangkan bagaimana rasa senangnya saat nama Mama disebut ketika acara wisuda tadi. Tapi kenapa malah namanya yang disebut, Kak? Aku tidak isi namanya saat pendaftaran wisudah padahal, aku isinya nama Mama. Pasti Ayah yang menukar kan?! Kalau tahu gini, mending kalian nggak usah ingat aku sekalian. Soalnya sekalinya ingat, nyakitin tahu nggak!" marahnya sambil menangis, tak peduli lagi dengan teman kakaknya. "Tak boleh seperti itu. Bagaimanapun dia yang mengasuh kita, dia sudah seperti ibu kita." Sbastian berusaha membujuk. "Ya kalau dia baik padaku. Ini enggak kan? Dia baiknya saat di depan Ayah dan Kakak doang. Kalau padaku

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   164. (DTLS) Pengantin Untuk Damian?

    "Dia yang wisuda?" tanya Damian sambil melirik ke arah Olive. Saat ini mereka sudah berada di kampus tempat adik Sbastian kuliah. Tempat ini sangat ramai dan sebenarnya Damian kurang nyaman. Namun, tempat ini jauh lebih baik dari pada rumahnya. Di rumahnya ada kakek dan ayahnya yang terus-terusan memaksa dia menikah. Memangnya kenapa jika dia tidak menikah? Usianya baru 32 tahun dan di jaman sekarang usia tersebut masih tergolong muda. "Bukan, Damien." Sbastian hampir tertawa karena salah mengira. Bukan Olive yang wisuda, melainkan adik kandungnya. "Hahaha … kau ini. Tidak mungkin dia bersama kita jika dia yang wisuda." Damian menganggukkan kepala pelan, kembali melirik ke arah Olive yang terlihat berpenampilan cantik. Maksud Damian, seperti wanita ini yang wisuda. Wanita ini cukup heboh, mengenakan kebaya, make up yang cukup tebal dan aksesoris untuk melengkapi. Karena penampilannya yang begitu, Damian mengira kalau Olive yang wisuda. "Ayah dan Ibu pengasuh sudah di atas

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   163. Damian Love Story (DTLS 1)

    (✿--Musim baru--✿⁠) "Sekarang usiamu sudah 32 dua tahun, Nak, dan Kakek belum pernah melihatmu dekat dengan wanita. Kakek khawatir kau menyimpang, dan … harus dengan tegas Kakek memaksamu untuk secepatnya menikah," ucap Lennon dengan suara pelan dan lembut, akan tetapi menatap penuh peringatan pada sosok pria tampan yang duduk di hadapannya. Pria itu adalah Damian Asher Abraham, putra kesayangan Raymond Kaizer Abraham dan Carmen Gaura Abraham. Damian memiliki rupa yang sangat tampan, tubuhnya tinggi, tegap dan kekar. Dia sangat mempesona dan berkarisma. Semua perempuan yang pernah melihatnya, tergila-gila padanya. Hanya saja, Damian tak demikian. Bisa dikatakan Damian kehilangan rasa ketertarikan pada lawan jenis, anti romantis, anti hubungan asmara dan percintaan juga. Dia juga tidak memiliki gairah pada perempuan, dia bermasalah! Sebelumya, Damian pernah berpacaran. Dia sangat mencintai kekasihnya. Mereka berpacaran sejak hight school, hubungan mereka damai dan jarang ada

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status